Samarinda, Kaltim - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur siap menyelenggarakan Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam VIII Kaltim yang berlangsung 15-17 November bertempat di Stadion Madya Sempaja Samarinda.
Sebagai kalender tetap yang masuk dalam jadwal Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam VIII Kaltim 2013, diharapkan dapat menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan untuk dapat mengenal kebudayaan Kaltim.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Prov. Kaltim, DR. IR. HM Aswin, MM menggatakan terdapat tujuh kegiatan yang akan terangkum dalam Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam, umumnya adalah budaya pesisir, keraton dan budaya pedalaman "Kegiatan ini akan melibatkan 14 kabupaten/kota se-Kaltim dan se-kaltara dan partisipasi dari 15 Provinsi Destinasi Unggulan di Indonesia.
Selain itu, ada juga partisipasi dari negara tetangga yaitu Malaysia dan Brunei Darussalam," jelas Aswin, Jumat (1/11). Festival ini akan dimeriahkan Parade Seni Budaya, Olahraga Tradisional (Belogo, Begasing dan Menyumpit), Lomba Masakan Khas Daerah Kaltim, Lomba Musik dan Lagu Kreasi Tradisional, Lomba Tari Kreasi Tradisional Pesisir dan Pedalaman, Pameran Seni Budaya dan Kepariwisataan dan Lomba Busana Daerah Kaltim.
Selama tiga hari penyelenggaraan sejak pagi hingga malam, Disbudpar Kaltim mengharapkan dapat menyedot ribuan pengunjung, tidak saja dari Samarinda, tetapi kota-kota lain di sekitarnya.
"Dengan berbagai kegiatan, terutama Pameran Seni Budaya dan Kepariwisataan ini kita harapkan masyarakat dapat tertarik untuk datang. Apalagi kegiatan ini juga akan menghadirkan Vina Panduwinata, ZerosiX Park dan Sekar Kedaton yang akan tampil pada pembukaan," ujar Aswin.
Sementara itu, untuk promosi Dinas Pariwisata Kaltim telah memasang puluhan baliho, spanduk yang tersebar di Kota Balikpapan, Samarinda dan Kota Tenggarong. Selain itu juga dibuat ribuan brosur yang disebar ke seluruh Kaltim.
Aswin juga mengharapkan partisipasi dan peran media massa cetak dan elektronik dan online untuk membantu penyebarluasan informasi kesenian dan kebudayaan Kaltim ke tingkat nasional. "Kita berharap Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam Kaltim dapat menjadi kegiatan yang membanggakan serta mendorong kegiatan ekonomi kreatif bagi pariwisata di Kaltim," harapnya.