Tanjungpinang, Kepri - Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepulauan Riau (Kepri) bersama Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) sepakat menganugerahkan gelar kehormatan kepada Ketua Menteri Malaka, Datok Sri Ali Bin Rustam.Gelar itu yakni, Datok Setia Jaya Esa Wangsa.
Sementara itu, Gubernur Kepri bakal dianugerahi gelar Raja Haji Fi Sabilillah oleh DMDI. Kesepakatan terjadi setelah dilakukan pembahasan di Gedung Daerah Kepulauan Riau (Kepri), Tanjungpinang, Kamis (23/2).
Ketua LAM Kepri, Abdul Razak mengatakan, LAM Kepri akan memberikan gelar kehormatan berupa gelar Datok Setia Jaya Esa Wangsa kepada Ketua Menteri Negeri Melaka, pada Senin (27/2).
"Acara penyerahan akan dilangsungkan di Gedung Daerah Tanjungpinang, bersamaan dengan pengukuhan pengurus LAM Kepri 2012-2017 dan pengukuhan pengurus Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Kepri 2012-2015," kata Abdul Razak.
Ia mengatakan, pemberian gelar Datok Setia Jaya Esa Wangsa kepada Datok Sri Ali Bin Rustam didasari atas pertimbangan bahwa dia dianggap berhasil menyatukan rumpun Melayu Kepri dari belahan negara di Dunia. Meliputi, Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, Afrika Selatan, dan Mesir. Selain itu pemberian gelar oleh LAM juga sudah berdasarkan bakti dan jasanya dalam mengembangkan DMDI.
Salah satu pelopor dan penggagas DMDI Kepri, Basyaruddin Idris mengatakan, acara pengukuhan dan penganugerahan gelar nantinya akan dihadiri beberapa perwakilan negara yang sudah menyatakan akan hadir pada acara penganugerahan tersebut.
"Tamu undangan yang datang diantaranya dari Malaysia, Singapura, Thailand diwakili menteri keuangan, dan Filipina diwakili Gubernur Mindanao. "Selain itu DMDI juga akan mengundang mantan Gubernur Kepri, Ismeth Abdullah," ujar Basyaruddin Idris.
Sumber: http://sindikasi.inilah.com