Situbondo - Video mesum dengan format 3GP kini menghebohkan warga Kabupaten Situbondo. Pasalnya video porno berjudul 'SMEA Bergoyang' itu diduga diperankan dua pelajar SLTA di Situbondo.
Adegan porno dalam video itu berlangsung cukup hot. Sepanjang adegan kedua pemeran terus menampilkan permainan birahi. Namun, untuk memastikan pemeran dalam video itu adalah pelajar lokal, kini aparat Polres Situbondo masih melakukan penyelidikan.
"Tolong jangan dibesar-besarkan dulu, karena kami masih melakukan penyelidikan. Apakah pemeran dalam video itu benar-benar pelajar Situbondo atau bukan," kata Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Sunarto, Selasa (7/2/2012).
Diperoleh keterangan, video porno 'SMEA Bergoyang' itu sudah beredar luas di kalangan masyarakat Situbondo, beberapa hari terakhir. Tak heran jika saat ini peredaran video tersebut cukup hangat menjadi perbincangan warga.
"Saya sendiri sudah mendengar beberapa hari lalu terkait video tersebut. Kabarnya memang diperankan dua siswa di Situbondo. Jika benar, tentu saja sangat disesalkan," kata Syukron, salah satu PNS di lingkungan pemkab Situbondo, Selasa (7/2/2012).
Tayangan video porno itu berdurasi 30 menit 28 detik. Adegan diawali dengan seorang cewek berkaos merah duduk di atas kasur lipat. Tak lama berselang, seorang cowok bertelanjang dada datang langsung mencumbu si cewek. Keduanya terus berciuman, sambil melepaskan busana dan dilanjutkan dengan adegan 'kuda-kudaan'.
Selama adegan nyaris tidak terdengar percakapan di antara keduanya. Hanya si cewek sempat terdengar merintih lirih 'Sakek, sakek' (Sakit, sakit, red) di tengah adegan. Di ujung adegan, si cowok juga sempat mengacungkan keduanya jarinya sambil berucap 'mantap coy'.
Dari kualitas gambarnya yang sedikit ngeblur, video porno itu sepertinya direkam dengan menggunakan kamera ponsel. Lokasi adegan porno itu juga tampak seperti seperti di sebuah kamar kos.
"Kalau informasinya, yang cewek itu masih duduk di kelas satu sedangkan cowoknya kelas tiga. Mereka lain sekolah, tapi sekolahnya sama-sama di kawasan Situbondo. Sebagai orang tua, kami tentu sangat resah," tutur Sawawi, warga Jalan Wijaya Kusuma, Situbondo.
Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Situbondo Dwi Totok mengaku baru mendengar kabar video mesum yang diduga melibatkan pelajar Situbondo tersebut.
"Jadi sekarang kami belum bisa memberikan komentar apa-apa karena baru tahu. Kami akan mendatangi sekolahnya untuk memastikan apakah benar itu pelajar Situbondo atau bukan," tukas Dwi Totok kepada wartawan. (fat/fat)
Sumber: http://surabaya.detik.com