Cammana Tampil di Festival Budaya Polman

Polewali, Sulsel - Pembangunan karakter bangsa menjadi tema pembicaraan belakangan ini. Mengingat, eksistensi suatu bangsa ditentukan oleh karakter yang dimiliki.

Karenanya, kebudayaan dan berbagai kearifan lokal harus selalu dipelihara dan dilestarikan sebagai pilar yang menjadi spirit pembangunan karakter. Harapan tersebut, dikemukakan Wakil Bupati Polman, Nadjamuddin Ibrahim, pada pembukaan festival budaya dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-52 Kabupaten Polman, Selasa malam, 13 Desember.

"Pembangunan karakter bangsa merupakan tanggung jawab bersama untuk terus diperkuat. Karakter bangsa, merupakan identitas dan jatidiri yang merupakan kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia," tandasnya.

Pembukaan festival budaya VII tersebut, berlangsung di Gedung Gabungan Dinas-dinas, Pekkabata, dihadiri sejumlah pejabat. Diantaranya, Wakil Ketua DPRD, Jamar JB dan anggota DPRD, Amiruddin, Sekkab, Natsir Rahmat dan sejumlah pejabat pemkab Polman. Festival budaya VII bertema: Kokohkan Pilar Budaya Sipamandar, bangun karakter bangsa". Pembukaan dimeriahkan penampilan tari-tarian tradisional dan kontemporer yang diiringi gendang dan suling.

Maestro seni tradisional Mandar, Cammana, tampil juga dengan suara khas yang sarat dengan pesan-pesan moral, dan atraksi drum band oleh para drummer cilik murid SDN 006 Pekkabata.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Darwin Badaruddin, mengatakan daerah ini memiliki potensi yang cukup menjanjikan di sektor kepariwisataan. Selain kesenian tradisional, Polman memiliki beberapa lokasi yang sangat memungkinkan menjadi objek untuk merangsang kunjungan wisatawan mancanegara.

Diungkapkan, bahwa pada September lalu puluhan wisman dari Australia datang ke Polman, menikmati suasana alam di pesisir Sungai Maloso, di Desa Rumpa, Kecamatan Mapilli menyaksikan beberapa jenis satwa yang tidak ada di tempat lain. Salah satu yang menarik para wisman tersebut, adalah biawak yang terdapat di pohon-pohon dan hanya terdapat di sekitar pesisir Sungai Maloso.

"Mereka, menyatakan kekaguman dengan keramah-tamahan warga setempat, dan sangat tertarik dengan jenis biawak yang mereka saksikan bertengger di pohon-pohon di pinggir sungai," ungkapnya.

-

Arsip Blog

Recent Posts