Jambi - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi tengah merencanakan proyek besar, yakni pembuatan Al Quran raksasa. Proyek ini mulai berjalan setelah diresmikan oleh Gubernur jambi hasan basri agus (HBA) di pelataran kantor MUI Provinsi Jambi, kemarin pagi.
“Ini proyek amal dan sangat bernilai sejarah. Saya berahrap akan jadi kenangan bagi anak cucu kita kelak,”ujarnya.
Dia menjelaskan, banyak keistimewaan mushaf quran raksasa ini. Menurutnya, mushaf quran tersebut bukan seperti yang ada umumnya. Tapi, mushaf sengaja dibuat yang dipadukan dengan aksesoris serta ukiran jambi. “Quran ini akan di dekorasi ala jambi. Nuansa jambi – nya sangat kental,” tegasnya.
Selain ukurannya yang besar, bahan quran juga terbuat dari kertas anti koyak dan anti basah. Sehingga, quran ini di prediksi akan tahan sampai seribu tahun lamanya.“Nanti akan di ukir dan ditulis oleh para ahli yang hafal quran. Sewaktu-waktu, anak cucu kita akan melihat sejarah ini," terangnya.
Dikatakannya, melayu jambi tak dapat di pisahkan dari sejarah panjang islam. Menurutnya, sejarah melayu jambi kental kaitannya dengan islam. Makanya, sejak menjdi gubernur ia sangat konsen membumikan budaya melayu islam jambi."Jambi telah membuktikan kental terhadp islam. Makanya, beberapa waktu lalu saya juga telah launching aksa arab melayu di perkantoran. Agar terbiasa,”ujarnya.
HBA berharap kota seberang yang menjadi basis melayu jambi terus dikenang dan dikembangkan.Sementara, inisiator mushaf raksasa sekaligus budayawan jambi junadi T Noor mengatakan karya ini akan sangat bermanfaat abgi masyarakat jambi.“Mushaf ini akan terwariskan. Nanti, quran ini akan ditempatkan di gentala arasy,”katanya.
Ia mengatakan penulisan quran raksasa melibatkan lima orang penulis ahli. Selain itu, di prediksi penulisan quran akan menghabiskan waktu satu tahun.“setelah diresmikan pak gubernur, langsung dimulai penulisa,”katanya.
Sumber: http://www.jambiekspres.co.id