Medan, Sumut – sejumlah 42 grup terdiri dari siswi SMA perwakilan sub rayon SMA negeri dan swasta Se kota Medan, ikut ambil bagian dalam lomba audisi tari tor-tor dan persembahan melayu, di aula gedung SMA Negeri-7 jalan Timor Ujung Medan.
Ka Diknas Kota Medan, Hasan Basri, menyatakan bangga dengan kegiatan atas kerjasama Taman Bina Budaya Medan dengan SMA Negeri-7.
Kegiatan digelar hingga 23 Juli 2010 ini, kata Hasan tadi malam, dinilai sangat penting sebagai upaya mengembangkan minat bakat seni budaya, keratifitas dalam membangun kreasi dan karakter building khsususnya di kalangan pelajar yang selama ini memiliki bakat terpendam.
“Melalui lomba ini diharapkan lahir bibit-bibit penari bukan saja dari etnis batak maupun melayu tapi juga dari semua etnis daerah, sehingga mampu menjadi aset bangsa daam upaya membantu pariwisata Kota Medan khususnya dan Sumatera Utara umumnya memunculkan seni tari,” kata Hasan Basri.
Kepala SMA Negeri-7 Medan, M.Abdu Siregar, mengucapkan terimakasih kepada Diknas kota Medan dan Taman Bina Budaya Medan yang mempercayakan SMA Negeri-7 sebagai tempat penyelenggaraan lomba yang juga melibatkan siswi SMA Negeri-7.
“Mudah-mudahan kerjasama yang cukup positif ini dapar terus dijalin dalam menyalurkan bakat-bakat siswi khsususnya dibidang seni tari.
Ketua pelaksana Sugerno dari Diknas Kota Medan melaporkan, kegiatan ini berlangsung tiga hari melibatkan tim juri dari Taman Budaya Medan agar lomba berlangsung fair. Panitia melakukan penilaian antara lain segi kekompakan, penampilan, kerapian pakaian dan lainnya.
Bagi pemenang lomba 1,2 dan 3 memperoleh hadiah berupa tropi dan uang pembinaan dari panitia.
Sumber: http://www.waspada.co.id