Bos Yamaha MotoGP, Lin Jarvis, mengonfirmasikan bahwa Ben Spies akan menggantikan posisi Valentino Rossi jika pebalap Italia tersebut benar-benar hengkang ke Ducati. Jarvis juga mengungkapkan keinginannya agar line-up Yamaha untuk menghadapi balapan musim 2011 sudah mencapai titik terang pada bulan depan, tepatnya ketika lomba berlangsung di Brno, Ceko.
Rossi saat ini sedang mempertimbangkan diri untuk memperkuat Ducati pada musim depan, setelah tujuh tahun membela Yamaha. "The Doctor"—julukan Rossi—ditengarai akan mengumumkan kepastian masa depannya ketika tampil di GP Ceko pada 13-15 Agustus mendatang.
Menurut Jarvis, satu tempat di timnya hampir pasti tetap diisi oleh Jorge Lorenzo. Pebalap Spanyol yang kini memimpin klasemen sementara itu masih merasa sangat nyaman dengan pabrikan asal Jepang ini sehingga negosiasi bakal berlangsung cepat.
"Sudah ada proposal dan saya bisa pastikan bahwa negosiasi mengarah ke hal yang bagus," ujar Jarvis kepada Gazzetta dello Sport. "Kami berharap semuanya jelas saat di Brno, untuk mengumumkan tim pada musim 2011."
Sejauh ini, Yamaha belum menerima tanggapan resmi dari Rossi menyangkut posisinya pada musim depan. Namun, rumor yang santer beredar, juara dunia sembilan kali tersebut akan pindah ke Ducati setelah tak sepakat dengan bayaran Yamaha.
"Kami sudah mengajukan tawaran dan sekarang menanti jawabannya," ucap Jarvis.
"Saya tidak bisa memberikan detailnya tentang negosiasi itu. Namun, kami merasa penawaran tersebut pasti diterima; karena ini hasil evaluasi kami."
Jika Rossi pergi, Jarvis mengatakan bahwa Yamaha takkan mencari sosok yang jauh dari pabrikannya. Mereka akan mengontrak mantan juara dunia Superbike 2009 yang saat ini memperkuat tim satelit Tech 3 Yamaha, Spies.
"Kalau satu dari dua pebalap kami pergi, dia (Spies) akan masuk tim," ungkap Jarvis. "Kami yakin kami akan memiliki tim juara juga untuk 2011."
Jarvis juga mengonfirmasi, Fiat, yang sekarang menjadi sponsor, bakal mengikuti Rossi. Artinya, bila juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut pergi, maka Yamaha tak lagi disponsori Fiat.
"Semuanya tergantung kepada jawaban Rossi," ucap Jarvis tentang masa depan Fiat dengan Yamaha.
"Kami sudah memiliki kontrak dengan Petronas untuk tahun 2011. Selain itu, kami juga sedang melakukan pembicaraan dengan perusahaan lain di luar dunia motor. Kami tidak khawatir, tetapi ini akan menjadi langkah ketiga. Tim tetap yang utama." (LOU)
Sumber: http://otomotif.kompas.com