Lestarikan Kerajinan Daerah, Siswa SMK Dilatih Seni Ukir

Lampung - Belasan siswa mengikuti pelatihan seni ukir Lampung yang dilakukan dosen Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya di SMK Negeri 5 Bandarlampung.

Menurut dosen IBI Darmajaya, TM Zaini Skom MKom di Bandarlampung, Kamis (13/05/2016), peserta dilatih membuat beragam kerajinan ukir kayu bermotif khas Lampung, seperti tempat tisu, tempat surat, pajangan dinding, gantungan baju, dan lainnya.

Setiap siswa mempraktikkan langsung tahapan-tahapan pembuatan kerajinan ukir Lampung mulai dari menempel pola, mendesain gambar, menggergaji, membentuk konstruksi sambungan rakit, hingga proses finishingnya.

Kegiatan yang digelar itu, kata Zaini, bertujuan membekali dan melatih peserta untuk memiliki skill yang dapat dipergunakan di dunia kerja maupun berwirausaha kerajinan ukir Lampung sekaligus ikut melestarikan kerajinan daerah.

"Melalui pelatihan ini diharapkan siswa dapat meningkatkan kemampuan seni dalam menciptakan kerajinan ukir Lampung dengan ragam hias yang lebih variatif. Kami ingin penerus dari kalangan muda yang memiliki keterampilan dalam melestarikan seni ukir khas Lampung," ujar dosen Jurusan Sistem Informasi ini.

Zaini mengungkapkan, pelatihan ini sebelumnya juga telah ia laksanakan di Sekolah Luar Biasa (SLB) PKK Sukarame Bandarlampung beberapa waktu lalu.

Kegiatan itu merupakan bentuk Ipteks bagi Masyarakat (IbM) yang dilakukan Zaini bersama rekannya Anggalia Wibasuri MM dan Ronny Nazar SE MM yang telah memenangkan hibah pengabdian masyarakat dari Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikt) tahun 2016.

Kepala Jurusan Desain dan Produksi Griya Kayu SMK Negeri 5 Bandarlampung Drs Haryono mengapresiasi dan berterima kasih atas terselenggara pelatihan tersebut.

"Semoga melalui pelatihan ini para siswa dapat terlatih skillnya untuk membuat kerajinan ukir Lampung, termotivasi berwirausaha dan menghasilkan karya usaha yang dapat menjadi cenderamata bagi wisatawan di Lampung," ujarnya pula.

Kepala Bagian Pengabdian Masyarakat Lembaga Pengembangan Pembelajaran, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP4M) IBI Darmajaya M Ariza Eka Yusendra SP MM mewakili Kepala LP4M Darmajaya mengungkapkan, tahun ini Darmajaya berhasil memenangkan 10 hibah pengabdian masyakarakat dari Kemerinstek Dikti.

Jenis hibah tersebut yakni 7 program Ipteks bagi Masyarakat (IbM), 2 program Ipteks bagi Inovasi Kreativitas Kampus (IbIKK), dan 1 program Kuliah Kerja Nyata-Pengabdian Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM)..

"Dosen dituntut untuk tidak hanya mampu mengajar di dalam kelas, tetapi juga bisa terjun langsung menyalurkan ilmunya di tengah masyarakat. Semoga pengabdian kepada masyarakat ini bisa memberikan banyak manfaat," katanya lagi.

Saat ini, lanjutnya, iklim riset di Darmajaya telah terbangun dengan baik, dibuktikan dengan status madya yang diraih LP4M IBI Darmajaya di Kopertis Wilayah II Sumbagsel dari Kemenristek Dikti.

-

Arsip Blog

Recent Posts