Makassar, Sulsel - Pemerintah Kota (Pemktot) Makassar menyetujui rencana Komunitas Seni dan Budaya Makassar (KSBM) menggunakan pulau Gusung sebagai laboratorium seni pengembangan pariwisata Makassar.
Asisten I Bidang Pemerintahan Pemkot Makassar, Ruslan Abu, Selasa (26/10) mengatakan, rencana KSBM mengembangkan kesenian daerah perlu mendapat apresiasi pemkot.
“Komunitas seperti ini harus diapresiasi apalagi tujuannya mengembangkan budaya dan kesenian daerah terutama untuk menarik wisatawan,” ujarnya.
Lokasi Pulau Gusung yang menjadi salah satu tujuan wisata domestik diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada Pemkot Makassar. Ruslan menambahkan, digunakannya pulau itu menjadi laboratorium diharapkan dapat menarik minat wisatawan karena telah ditata dan difungsikan seniman Makassar.
Lebih lanjut, pulau itu akan digunakan para seniman mengembangkan kesenian bahari dan kemaritiman seperti ditunjukkan 100-an seniman Makassar saat atraksi seni budaya. Dalam atraksi itu, 110 penari tampil di atas 110 perahu nelayan (lepa-lepa) sebagai wujud menyemarakkan HUT Kota Makassar.
Menurutnya, banyak pulau di Makassar tidak tertata baik seperti Pulau Gusung. Diharapkan dengan masuknya komunitas seniman di pulau tersebu, dapat meningkatkan pola pikir masyarakat dan meningkatkan kebersihan lingkungan.