Samarinda, Kaltim - Golden Season Hotel (GSH) menawarkan sensasi dunia lain bagi warga Samarinda, Kalimantan Timur, yakni untuk menikmati hujan salju, berseluncur serta seni ukir pada Snow Word Internasional "Bersalju di Samarinda" yang bakal digelar pada 19 September 2009 selama tiga bulan. "Kami menggelar even ini untuk memberikan kesempatan kepada warga Kalimantan Timur, khususnya warga Kota Tepian Samarinda untuk merasakan sensasi salju," ungkap General Manajer Golden Season Hotel, Hanny Christian, di Samarinda, Minggu (13/9).
"Jadi, tidak mesti harus ke negara-negara Eropa untuk menikmati hujan salju. Cukup datang ke area Snow Word Internasional di halaman parkir Hotel Golden Season Samarinda. Kami akan memberikan pertunjukan dan hiburan yang baru pertama kami gelar di Kaltim," imbuh dia. Area Snow Word Internasional di Season Hotel itu dibangun di atas areal 1200 meter bujur sangkar dengan fasilitas arena bermain seluncur es raksasa sepanjang 17 meter dengan suhu udara minus 15 derajat celcius.
"Kami juga akan menampilkan berbagai seni pahat es kelas dunia dengan berbagai ragam dan bentuk di antaranya, ukiran masjid, ikan, boneka salju serta burung garuda. Desain ruangan dirancang dengan suasana alam salju melalui nuansa hujan salju, persis suasana salju di Eropa," katanya. Kegiatan itu bertujuan untuk memberikan alternatif hiburan dalam rangka menyambut Idul Fitri dan liburan sekolah. Snow Word Internasional yang akan digelar selama tiga bulan, diharapkan dapat menjadi wahana pendidikan kepada anak sekolah di Samarinda.
"Kami juga akan menjalin kerjasama dengan pihak sekolah di Samarinda agar arena ini bisa dimanfaatkan sebagai kegiatan ekstra kulikuler sehingga mereka bisa lebih mengenal lebih jauh tentang salju," papar dia. Pihaknya akan memberikan diskon 30 persen kepada semua sekolah di Samarinda, terkait program ekstra kulikuler itu. Pihaknya optimistis arena Snow Word Internasional itu akan menyedot 2000 hingga 3000 penonton setiap hari. "Kami menyediakan jaket khusus agar pengunjung dapat menikmati berbagai pertunjukan dengan aman. Tarif tiket yang kami kenakan Rp50 ribu bagi orang dewasa dan Rp40 ribu bagi anak-anak dan mereka bisa bermain sepuasnya," kata Hanny Christian. (Ant)
Sumber: http://banjarmasinpost.co.id