Cape Town, Afsel - Kekalahan menyakitkan Argentina dari Jerman menimbulkan luka yang mendalam bagi Diego Armando Maradona. Menurutnya, kekalahan ini bagaikan menerima pukulan telak dari petinju legendaris Muhammad Ali.
Argentina yang di atas kertas memiliki pemain-pemain berkelas dunia, ternyata tak sanggup berbicara banyak melawan Jerman. Tim "Tango" tak berkutik dan dibantai dengan telak 0-4. Hasil ini tentu di luar dugaan mengingat sebelumnya "Albiceleste" selalu sanggup menyapu bersih semua pertandingan.
"Ini adalah hal terberat yang pernah saya alami. Rasanya seperti menerima pukulan telak dari Muhammad Ali. Saya tidak memiliki kekuatan untuk melakukan apa pun. Rasanya kurang lebih sama saat saya pensiun dari sepak bola, tapi ini lebih berat," kata Maradona seusai pertandingan.
Maradona mulai menangani tim "Tango" sejak dua tahun lalu. Ia dipilih Fedrasi Sepak Bola Argentina karena karisma sekaligus nama besarnya. Sayangnya, hal itu tak cukup untuk mendongkrak prestasi "Albicelsete" di Piala Dunia.
"Saya kecewa sama seperti semua rakyat Argentina. Melihat negara saya kalah dalam pertandingan sepak bola merupakan hal yang sulit bagi seseorang yang telah mengenakan seragam tim nasional. Ini adalah negara yang hidup dan bernapas dengan sepak bola. Saya pikir tak ada rakyat Argentina yang bahagia ketika tim kami kalah 0-4," lanjut Maradona. (AP)
Sumber: http://bola.kompas.com