Medan, Sumut - Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Prof Dr H Musliar Kasim MS membuka Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang diikuti 2.838 siswa se Indonesia dan 1.641 pendamping yang dipusatkan pembukaannya di lapangan Merdeka, Medan, Sumatera Utara, Senin [17/6] malam.
Pembukaan festival menampilkan berbagai budaya nusantara dan Sumatera Utara mengambarkan bahwa Indonesia merupakan bangsa yang kaya dalam hal seni dan Sumut dengan kemajemukan etnis yang dimilikinya hidup dengan kerukunan yang harmonis.
“Ajang akbar ini memperlihatkan kepada kita bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya akan nilai-nilai luhur. Nilai-nilai itu terkandung dalam filosofi budaya, kearifan lokal, dan keindahan karya seni masing-masing daerah,” kata Prof Dr H Musliar Kasim MS dalam sambutannya pada acara pembukaan FLS2N yang turut dihadiri Gubsu H Gatot Pujonugroho, Wakil Gubsu T Erry Nuradi, Plt Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Kadis Pendidikan Provinsi Sumut Drs Mohammad Zein MSi serta pejabat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, dan para pejabat Pemprovsu lainnya. Dikatakan Musliar, pelaksanaan FLS2N selaras dengan pendidikan karakter yang digaungkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Banyak sekali nilai karakter yang tertanam dalam diri siswa terkait ajang tahunan tersebut, diantaranya kejujuran, sportivitas, kerja keras, keuletan, dan kesabaran. “Itulah mental yang harus dimiliki para juara dan mereka yang sedang berupaya merengkuhnya,” kata Wamendikbub.
Dia juga menyebutkan, dalam suasana kompetisi yang ketat dan selektif, tiap daerah berupaya seoptimal mungkin meningkatkan kemampuan peserta didiknya, mencari dan menggali bakat-bakat terpendam siswa-siswi yang ada di daerahnya.
“Di sinilah titik penting di mana akses pendidikan dan peningkatan kualitas betul-betul diperhatikan semua pemangku kepentingan, mulai dari orang tua, sekolah, dinas pendidikan, hingga pemerintah daerah,” ujar Wamendikbud.
Gubsu H Gatot Pujonugroho dalam sambutan mengatakan, sangat berterima kasih atas penunjukan Medan Ibukota Sumatera Utara sebagai pelaksana FLS2N dan berharap momentum ini dapat dijadikan para siswa yang berasal dari 33 provinsi di Indonesia dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam berkreativitas.
Dikatakan Gubsu, pelaksanaan FLS2N yang sudah berlangsung selama enam kali sangat berarti bagi tumbuh kembang otak siswa dalam meningkatkan kemampuannya untuk sebagai pemimpin di masa mendatang.
FLS2N yang berlangsung 16 hingga 22 Juni mendatang, memperlombakan, antara lain tari daerah, cerita bergambar, seni pantonim, vokal group, membaca dan hifzh Alquran, dogeng, musik tradisional, cipta dan baca puisi, desain grafis dan komputer, tata rias dan modeling, dan teater. Pada acara pembukaan juga dimeriahkan dengan group band Wali yang membawakan sejumlah lagu untuk menghibur para peserta.
Sumber: http://beritasore.com