Tangerang, Banten - Kota Tangerang akan menggelar perhelatan tahunan Festival Cisadane 2013 yang diselenggarakan pada 12 hingga 16 Juni 2013. Festival tersebut diadakan sebagai wujud adanya alkutarasi budaya di Kota Tangerang salah satunya bersamaan dengan perayaan Peh Cun 2013.
Dalam festival ini juga digelar perlombaan, pentas seni dan budaya, dan pameran dari ratusan stand yang disediakan, Selasa (11/6). Festival Cisadane akan digelar di pinggir sungai Jalan Benteng Jaya – Kelurahan Sukarasa Kota Tangerang dan Jalan Berhias Kelurahan Pasar Baru Kota Tangerang.
Terlihat persiapan terus dilakukan seperti beberapa stand pameran sudah disiapkan. Terlihat puluhan lampion sudah terpasang dipinggir pagar Sungai Cisadane. Dua buah replika naga raksasa berwarna merah dan hijau berukuran sekitar 35 meter dipasang diatas jembatan yang membelah sungai tersebut.
Wali Kota Tangerang, Wahidin Halim menuturkan Festival Cisadane merupakan festival kebanggaan seluruh warga Kota Tangerang. Sebab dalam festival tersebut tercermin nilai-nilai budaya yang harus dilestarikan.
"Festival ini mencerminkan adanya alkuturasi budaya di Kota Tangerang. Semua harus saling menghormati dan menghargai satu sama lain," katanya kepada Republika di Kantor Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.
Selain itu, festival tersebut diharapkan dapat mendongkrak pariwisata Kota Tangerang. Menurut dia, menghargai adanya keberagaman budaya salah satu bentuk membangun dan melestarikan budaya.
Wahidin mengatakan Kota Tangerang sebagai Kota Ahlaqul Karimah harus mengedepankan adanya toleransi dari setiap warganya. Karena masyarakat Kota Tangerang terlahir dari berbagai macam etnis, agama dan budaya.
Sehingga melalui Festival Cisadane akan menunjukkan Kota Tangerang memiliki keanekaragaman budaya yang didalamnya terdapat kerukunan satu dengan yang lainnya.
Rencananya pembukaan Festival Cisadane akan diselenggarakan Rabu, 12 Juni 2013 pukul 19.00 WIB dimeriahkan pesta kembang api, laser dan lampion. Dalam pembukaan akan dipimpin langsung olehnya sebagai Wali Kota Tangerang.
Selain itu, dalam festival selama empat hari tersebut Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang akan dimeriahkan lomba dayung perahu naga dan karet. Adapula festival seni budaya daerah melalui perlombaan tari tradisional, pameran stand. Serta perayaan Peh Cun yang memuat beberapa tradisi didalamnya dari warga keturunan Tionghoa.
Sumber: http://www.republika.co.id