Pesanggrahan Menumbing Kastil Tercantik di Dunia

Muntok, Babel - Kepala Dinas Perhubungan, Pariwisata, dan Informatika Kabupaten Bangka Barat, Chairul Amri Rani mengaku bertekad mengembalikan wisata cagar budaya yang ada di kawasan sebelah barat Pulau Bangka tersebut. Salah satunya adalah Pesanggrahan Menumbing. Bangunan yang terletak di Bukit Menumbing, ketinggian 445 meter di atas permukaan laut itu dikenal masyarakat setempat sebagai tempat pengasingan proklamator RI, Soekarno dan Hatta, setelah agresi militer Belanda II pada 19 Desember 1948.

Amri, sapaan akrab Chairul, mengatakan keinginan untuk mengembalikan cagar budaya di Muntok semakin kuat seiring decak kagum para wisatawan asing yang datang berkunjung. Salah satunya saat wisatawan tersebut melihat Pesanggrahan Menumbing.

"Ini salah satu kastil tercantik di dunia," ungkap Amri menirukan komentar salah satu wisatawan yang melihat Pesanggrahan Menumbing.

Dituturkan Amri, saat ditemui Tribunnews di kantornya belum lama ini, Pesanggrahan Menumbing, yang dibangun sekitar tahun 1928-1930, memang memiliki pesona yang sangat indah. Selain dikarenakan sejarahnya, sebagai tempat pengasingan proklamator RI dan sejumlah pemimpin yang tertawan usai Agresi Militer Belanda II, pesanggrahan ini menyuguhkan pemandangan yang sangat indah.

"Bangunan pesanggrahan langsung menghadap Selat Bangka dengan hamparan laut yang indah. Suasananya yang asri juga menambah pemandangan indah itu," katanya.

Saat ini, Amri mengaku pihaknya tengah berusaha mengembalikan keaslian Pesanggrahan Menumbing seperti sedia kala. Pasalnya, ketika dikelola pihak ketiga yaitu PT Carmeta, ada beberapa perubahan yang dilakukan. Salah satunya kolam renang yang difungsikan menjadi taman.

"Nanti akan kita hidupkan kembali menjadi objek wisata. Beberapa renovasi akan dilakukan untuk mengembalikan ke bentuk aslinya," tegas Amri. Pengelolaan Pesanggrahan Menumbing mulai diambil alih Dinas Perhubungan, Pariwisatan dan Informatika Kabupaten Bangka Barat sejak Desember tahun lalu.

"Sekarang kita sudah memasang lampu PLTS untuk menambah penerangan dan ke depan akan dibangun lapangan parkir untuk pengunjung, mushalla, serta beberapa warung. Dengan demikian pengunjung akan semakin nyaman berkunjung ke sana," imbuhnya. (M Ismunadi)

-

Arsip Blog

Recent Posts