Surabaya, Jatim - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini langsung berbaur dengan 35 tim peserta Festival Kalimas di Sungai Kalimas, Surabaya, Sabtu, 16 Mei 2015. Sebanyak 35 tim itu menggunakan perahu kecil, perahu naga, perahu dayung, perahu mesin, serta perahu karet.
Para peserta memakai kostum yang unik dan bermacam-macam. Di atas perahu, mereka memperagakan atraksi sesuai dengan kostum masing-masing. Dari peserta dengan kostum Dayak, bajak laut, reog Ponorogo, Koarmatim, pakaian adat Madura dengan kaus merah-putih, baju kedokteran, serta berbagai kostum lainnya.
Risma dengan pakaian hitam dibalut kerudung oranye ikut menaiki perahu karet bersama perwakilan air Kementerian Pekerjaan Umum. Risma juga didampingi beberapa anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Surabaya dan perwakilan dinas.
Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum Mujiadi mengatakan pihaknya ke depan akan mengadakan program restorasi sungai sehingga sungai-sungai di perkotaan menjadi bersih, sehat, dan produktif. "Dan setiap kota harus memiliki ikon sungai. Kalimas ini sepertinya sudah layak dijadikan ikon Kota Surabaya," kata Mujiadi saat memberikan sambutan dalam Festival Kalimas, Sabtu, 16 Mei 2015.
Melalui Festival Kalimas, Mujiadi berharap semua warga lebih peduli pada fungsi sungai sehingga tidak membuang sampah sembarangan. "Mari kita jaga Sungai Kalimas ini," ujar Mujiadi.
Risma yang diberikan waktu untuk sambutan sekaligus membuka acara festival hanya memberikan kata-kata singkat. Bahkan Risma enggan memberikan sambutan agar lomba dayung tidak berlangsung terlalu malam. "Karena anak-anak sudah muter-muter dari tadi dan kecapekan, jadi langsung saja, terima kasih," tutur Risma, lantas menuju kapal karet dan mengelilingi Sungai Kalimas.
Risma mengelilingi Kalimas dari Monumen Kapal Selam hingga Taman Prestasi. Di pinggir kali itu dihiasi lampu-lampu berwarna serta seribu lampion, sehingga memancarkan cahaya dari bibir sungai.
Di beberapa pojok sungai juga terdapat band musik yang selalu bermain tanpa henti. Ribuan pasang mata menikmati keindahan sungai yang bersih itu, sehingga banyak warga mengatakan sangat terhibur dengan festival kali ini.
"Festival kali ini lebih menarik, hebat Surabaya," ucap Farida, warga Benowo Surabaya. Farida berharap festival tahun-tahun berikutnya lebih meriah dan menjadi agenda tahunan di Kota Surabaya.
Sumber: http://travel.tempo.co