Balikpapan - DPRD Balikpapan meminta pemerintah kota agar tidak berpuas diri dengan sejumlah penghargaan yang diberikan pemerintah provinsi (Pemprov) Kaltim. Seharusnya, penghargaan tersebut akan menambah motivasi untuk memperbaiki pelayanan pada masyarakat. Pasalnya, dewan menilai ada sejumlah penghargaan yang dianggap belum layak diterima Balikpapan, karena pengelolaannya belum maksimal.
Seperti bidang pariwisata, lingkungan hidup, kinerja pemerintahan, serta pembinaan generasi muda dan pramuka. “Kita bangga dengan penghargaan pariwisata ini, tapi anda bisa lihat sendiri bagaimana kondisi makam Jepang dan Pantai Manggar yang makin kumuh. Begitu juga kerusakan lingkungan akibat pengupasan lahan dan penghargaan kinerja pemerintahan.
Padahal di saat jam kerja, masih ada pegawai yang jalan-jalan ke warung atau asyik berbelanja,” kata Sekretaris Komisi IV DPRD Balikpapan, Drs Syarifudin Odang MH menjawab Metro di kantornya, Senin (11/1) kemarin. Kendati menyoroti sejumlah penghargaan karena dianggap belum layak, namun Syarifudin tetap memberikan acungan jempol pada sejumlah penghargaan yang diterima pemkot, karena dianggap sangat layak.
Seperti, administrasi kependudukan, tertib lalu lintas dan angkutan kota, serta pemeringkatan e-government. “Kalau penghargaan kependudukan, saya kira Balikpapan cukup layak karena telah dijadikan pilot project tingkat nasional. Begitu juga tertitib lalulintas kota Balikpapan, sudah berapa kali mendapat wahana tata nugraha.
Sedangkan pemeringkatan e-Government Balikpapan cukup layak, karena unggul tehnologi dan fasilitas dibanding daerah lain,” puji Syarifudin. Sementara itu, mengenai penghargaan dibidang pembinaan generasi muda dan pramuka DPRD, ia menilai masih perlu ditingkatkan lagi, karena kegiatanya dianggap belum maksimal. “Aktivitas-aktivitas yang terkait dengan pembinaan kepemudaan saya kira masih minim, begitu juga dengan kegiatan pramuka sangat kurang.
Ya kalau dulu ada napak tilas, lintas alam, perkemahan sabtu minggu (Persami) serta adanya pendidikan lalulintas untuk membantu tugas polisi. Tapi saat ini sudah jarang terlihat,”ujar Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Sri Hana.
Ia berharap pada tahun 2010 ini seluruh bidang yang ada, pembinaannya harus ditingkatkan supaya penghargaan yang didapat akan lebih banyak. “Mungkin Pemkot perlu mengetahui kriteria penilaian terhadap penghargaan yang diberikan pemerintah provinsi ini supaya persyaratan yang kurang bisa dibenahi pada tahun 2010 ini,”saran Sri hana.(vie)
Sumber: http://www.metrobalikpapan.co.id
Seperti bidang pariwisata, lingkungan hidup, kinerja pemerintahan, serta pembinaan generasi muda dan pramuka. “Kita bangga dengan penghargaan pariwisata ini, tapi anda bisa lihat sendiri bagaimana kondisi makam Jepang dan Pantai Manggar yang makin kumuh. Begitu juga kerusakan lingkungan akibat pengupasan lahan dan penghargaan kinerja pemerintahan.
Padahal di saat jam kerja, masih ada pegawai yang jalan-jalan ke warung atau asyik berbelanja,” kata Sekretaris Komisi IV DPRD Balikpapan, Drs Syarifudin Odang MH menjawab Metro di kantornya, Senin (11/1) kemarin. Kendati menyoroti sejumlah penghargaan karena dianggap belum layak, namun Syarifudin tetap memberikan acungan jempol pada sejumlah penghargaan yang diterima pemkot, karena dianggap sangat layak.
Seperti, administrasi kependudukan, tertib lalu lintas dan angkutan kota, serta pemeringkatan e-government. “Kalau penghargaan kependudukan, saya kira Balikpapan cukup layak karena telah dijadikan pilot project tingkat nasional. Begitu juga tertitib lalulintas kota Balikpapan, sudah berapa kali mendapat wahana tata nugraha.
Sedangkan pemeringkatan e-Government Balikpapan cukup layak, karena unggul tehnologi dan fasilitas dibanding daerah lain,” puji Syarifudin. Sementara itu, mengenai penghargaan dibidang pembinaan generasi muda dan pramuka DPRD, ia menilai masih perlu ditingkatkan lagi, karena kegiatanya dianggap belum maksimal. “Aktivitas-aktivitas yang terkait dengan pembinaan kepemudaan saya kira masih minim, begitu juga dengan kegiatan pramuka sangat kurang.
Ya kalau dulu ada napak tilas, lintas alam, perkemahan sabtu minggu (Persami) serta adanya pendidikan lalulintas untuk membantu tugas polisi. Tapi saat ini sudah jarang terlihat,”ujar Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan Sri Hana.
Ia berharap pada tahun 2010 ini seluruh bidang yang ada, pembinaannya harus ditingkatkan supaya penghargaan yang didapat akan lebih banyak. “Mungkin Pemkot perlu mengetahui kriteria penilaian terhadap penghargaan yang diberikan pemerintah provinsi ini supaya persyaratan yang kurang bisa dibenahi pada tahun 2010 ini,”saran Sri hana.(vie)
Sumber: http://www.metrobalikpapan.co.id