Kuala Lumpur - Seorang wanita Indonesia ditemui meninggal dalam kamar tidurnya di sebuah rumah sewa di perumahan Taman Sentosa, Klang, Malaysia, Kamis malam.
Kepala polisi Klang Mohamad Mat Yusop mengatakan wanita berusia sekitar 30-an itu ditemui dalam keadaan terlentang, berpakaian dan dipercayai sudah meninggal dunia selama 24 jam, demikian kantor berita Bernama, Jumat.
Mat Yusop mengatakan, polisi diinformasikan mengenai penemuan mayat wanita itu oleh tuan rumah pada 9.45 malam dan tiba di tempat kejadian pada 10.30 malam.
Polisi Malaysia tidak dapat mengatakan penyebab kematian wanita Indonesia itu karena tidak ada luka-luka pada tubuhnya kecuali darah keluar dari hidung dan mulut.
Penyelidikan awal, polisi tidak menemukan tanda-tanda perkelahian dan menduga kematian ini karena serangan jantung si korban.
Wanita itu menyewa rumah bersama-sama dengan lima rekan senegaranya, tapi kini semuanya sudah menghilang dan melarikan diri.
Mayat wanita tanpa identitasnya itu langsung dikirim ke rumah sakit Tengku Ampuan Rahimah untuk dilakukan autopsi.
Sementara itu seorang staf KBRI ketika dihubungi mengaku juga belum mengetahui identitas wanita yang meninggal tersebut karena belum masuknya laporan kematian tersebut. (T.A029/R009)
Sumber: http://www.antaranews.com
Kepala polisi Klang Mohamad Mat Yusop mengatakan wanita berusia sekitar 30-an itu ditemui dalam keadaan terlentang, berpakaian dan dipercayai sudah meninggal dunia selama 24 jam, demikian kantor berita Bernama, Jumat.
Mat Yusop mengatakan, polisi diinformasikan mengenai penemuan mayat wanita itu oleh tuan rumah pada 9.45 malam dan tiba di tempat kejadian pada 10.30 malam.
Polisi Malaysia tidak dapat mengatakan penyebab kematian wanita Indonesia itu karena tidak ada luka-luka pada tubuhnya kecuali darah keluar dari hidung dan mulut.
Penyelidikan awal, polisi tidak menemukan tanda-tanda perkelahian dan menduga kematian ini karena serangan jantung si korban.
Wanita itu menyewa rumah bersama-sama dengan lima rekan senegaranya, tapi kini semuanya sudah menghilang dan melarikan diri.
Mayat wanita tanpa identitasnya itu langsung dikirim ke rumah sakit Tengku Ampuan Rahimah untuk dilakukan autopsi.
Sementara itu seorang staf KBRI ketika dihubungi mengaku juga belum mengetahui identitas wanita yang meninggal tersebut karena belum masuknya laporan kematian tersebut. (T.A029/R009)
Sumber: http://www.antaranews.com