Medan, Sumatra Utara – Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara harus membuka mata lebar-lebar. Pasalnya, berdasarkan data kunjungan baik turis domestik maupun mancanegara yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, turis yang tinggal di hotel berbintang di Sumatera Utara tak bertahan lama.
Rata-rata, lama menetap para turis tidak sampai dua hari, cukup singkat. Diharapkan, data ini akan menjadi peringatan dini bagi Pemprovsu untuk memajukan industri pariwisata di Sumut.
"Kami berharap data ini menjadi bagian dari acuan program pembangunan. Hal ini memang menjadi tugas kami menyediakan data penting ke pihak yang berkepentingan," ujar kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumut Alimuddin Sidabalok, malam ini, yang ditemui saat memberikan laporan bulanan di Medan.
Alimuddin mengatakan, data tentang wisatawan sangat penting untuk memajukan industri wisata di Sumut. Dalam laporan bulanan BPS Sumut, rata-rata turis, baik mancanegara maupun domestik, yang menginap di hotel berbintang di Sumut pada September ini hanya 1,45 hari. Angka ini menurun 0,12 hari dibanding sebulan sebelumnya.
Namun, rata-rata tamu asing yang menginap di hotel berbintang di Sumut meningkat 0,13 hari dibanding bulan sebelumnya menjadi 1,95 hari. Sementara itu, rata-rata tamu domestik menginap di hotel berbintang di Sumut hanya 1,39 hari.
Di bulan Oktober, tingkat penghunian kamar hotel rata-rata sebesar 32,45 persen. Dibandingkan bulan sebelumnya, data ini menurun sebanyak 35,17 persen. Adapun tingkat hunian hotel paling besar merupakan hotel berbintang empat sebesar 39,51 persen. Sementara tingkat hunian hotel paling kecil merupakan hotel berbintang satu sebesar 22,62 persen.
Dengan data tersebut, diharapkan penyelenggaraan Sumut Expo 2009 yang baru saja ditutup di Balai Kartini Jakarta 1 November tersebut, dapat cukup membantu menarik minat pengunjung dan investor untuk melirik dan berkunjung ke Sumut. Sehingga, bulan ini dan ke depannya, persentasi kunjungan baik turis domestik maupun mancanegara dapat meningkat meskipun tak tajam.
Sumber: http://www.waspada.co.id