Wisata Budaya di Galeri Batik Indonesia

Jakarta - Satu tahun sudah Organisasi PBB untuk Pendidikan, Pengetahuan, dan Budaya (UNESCO) menetapkan batik sebagai warisan budaya Indonesia. Bagaimana sesungguhnya ragam batik Indonesia? Dan di mana mendapatkan koleksinya?

Berawal dari pertanyaan-pertanyaan itulah Yayasan Batik Indonesia mendirikan Galeri Batik di kompleks Museum Tekstil, Tanah Abang, Jakarta Barat. Tempat itu diharapkan menjadi cikal bakal Museum Batik Nasional.

Galeri Batik menghadirkan sejarah batik dan memperagakan koleksi batik Nusantara. Galeri seluas 405 meter persegi itu terdiri atas sembilan ruangan yang menyimpan 600 koleksi batik kuno, antik, dan langka, dari sembilan provinsi di Indonesia.

Display koleksi di galeri itu pun diperbaharui setiap empat hingga enam bulan sekali, sehingga Anda tidak akan bosan untuk terus berkunjung. Saat ini, koleksi utama yang dipamerkan adalah batik Belanda koleksi Santoso Dolah dari Danar Hadi Solo.

Bukan hanya dikunjungi pelancong dari dalam negeri, galeri itu juga menarik minat wisatawan asing. "Galeri ini menyimpan batik-batik kuno yang menarik perhatian kami. Semua orang tahu, batik berasal dari Indonesia dan mereka ingin melihatnya. Mereka sangat menyukai batik. Di Norwegia, mereka menggunakan batik sebagai gaun," ujar seorang turis.(CHR/SHA)

-

Arsip Blog

Recent Posts