Lubukbasung, Sumbar - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Agam, Sumatera Barat, bertekad mengembangkan objek wisata alam yang ada di daerah setempat.
"Objek wisata ini tidak kalah bagus dengan objek wisata dimiliki Bali, namun kita tinggal melakukan pembenahan saja", kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Agam Junaidi di Lubuk Basung, Minggu (2/10/2011).
Menurutnya, objek wisata yang dimiliki Agam tidak kalah bagus dari objek wisata daerah lain. Seperti objek wisata Danau Maninjau di Kecamatan Tanjung Raya, Puncak Lawang, Tigo Baleh Nan Basa dan Lawang Park di Kecamatan Matur, Bandar Mutiara di Kecamatan Tanjung Mutiara dan masih banyak lainya.
"Kami bertekad mengembangkan semua objek wisata yang ada di Kabupaten Agam. Antara lain, Pantai Mutiara dan Danau Maninjau," tuturnya.
Ia menuturkan rencana pengembangan objek wisata ini telah dituangkan dalam Rancangan Program Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Agam. Aplikasinya selain diupayakan sendiri oleh pemerintah Kabupaten Agam, juga dengan menggandeng investor.
Targetnya, kata Junaidi, menjadikan objek wisata di Agam menjadi tujuan kunjungan wisatawan lokal lokal, domestik dan mancanegara, sehingga akan menambah pendapatan asli daerah (PAD).
"Setiap tahun PAD dari objek wisata sebesar Rp 108 juta. Yakni dari pungutan di pintu masuk objek wisata, parkir, serta dari pajak restoran," katanya.
Sumber: http://travel.kompas.com