Menbudpar Buka Pekan Budaya Iran di Museum Nasional Jakarta

Jakarta - Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) Ir. Jero Wacik bersama Duta Besar (Dubes) Iran untuk Indonesia Behrooz Kamalvandi membuka Pekan Budaya Iran di Museum Nasional Jakarta, Selasa (3/3). Pekan Budaya Iran yang akan berlangsung dari tanggal 3 hingga 10 Maret 2009 itu merupakan hasil kerjasama Kedubes Iran di Jakarta dengan Depbudpar dalam meningkatkan apresiasi seni budaya kedua negara.

Dalam Pekan Budaya Iran tersebut digelar serangkaian acara antara lain pegelaran musik tradisional Iran, pemutaran film, pameran kaligrafi dan seni lukis kontemporer, serta pameran obyek wisata dan kerajian masyarakat Iran.

Seusai membuka acara Menbudpar Jero Wacik akan menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bidang kebudayaan yang dilakukan oleh Dirjen Sejarah dan Purbakala Hari Untoro Drajat dengan Dubes Behrooz Kamalvandi. Indonesia-Iran telah menandatangani Cultural Agreement sebagai kerjasama bidang kebudayaan tahun 1971, kemudiankerjasama tersebut dibuat kembali dan ditandatangani oleh Sekjen Depbudpar Dr. Sapta Nirwandar dan Deputi Menteri untuk Asia Pasifik dan CIS Kementerian Luar Negeri Iran Mehdi Safari pada 10 Mei 2006 saat lawatan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad ke Jakarta.

Pada acara itu Menbudpar bersama undangan akan menyaksikan cuplikan film-film Iran yang akan ditayangkan dalam acara pekan budaya tersebut. Untuk memeriahkan acara penayangan film tersebut, Kedubes Iranmendatangkan 20 artis ternama dari Iran mereka akan melakukan dialog dan berbagi pengalaman dengan masyarakat dan insan film di Jakarta.

Menbudpar Jero Wacik dalam sambutannya mengharapkan agar kerjasama kebudayaan, khususnya di bidang industri perfilman antara Indonesia dan Irandi masa datang terus ditingkatkan. Banyak film dari Indonesia dan Iran sama-sama masuk dalam nominasi sebagai pemenang di sejumlah festival film internasional. Hal ini menunjukkan tingginya perhatian pemerintah kedua negara terhadap industri film nasionalnya agar terus memproduksi film-film yang berkualitas.

Untuk kerjasama bidang pariwisata telah ditandatangani MoU on Tourism pada 16 Desember 2002, adapun sebagai tindak lanjut dibentuk The First Working Group Meeting on Tourism Between Indonesia-Iran, hasilnya telah dituangkan dalam bentuk Minutes of Meeting yang telah ditandatangani pada tanggal 8 Februari 2006. (Pusformas)

Sumber: http://www.budpar.go.id (5 Maret 2009)
-

Arsip Blog

Recent Posts