Rengat, Riau - Festival Danau Raja yang digelar Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, telah mengangkat kekayaan budaya Inhu. Berbagai pagelaran budaya Melayu ditampilkan disamping potensi pariwisata di negeri ini. Festival Danau Raja Rengat akan berlangsung lima hari, mulai dari tanggal 12 hingga 16 Desember 2012.
Festival Danau Raja, dibuka langsung Bupati Inhu Yopi Arianto SE, Rabu (12/12/2012). Hadir pada kesempatan tersebut Kadisporabudsata Inhu Ir Selamat MM yang juga bertindak sebagai penanggungjawab, Ketua DPRD Inhu, para pimpinan ForumKomunikasi Pimpinan Daerah, para staf ahli, kepala badan dan dinas di lingkup Pemkab Inhu, serta para tokoh masyarakat Inhu.
Pada festival ini ditampilkan berbagai seni budaya yang ada di Inhu yang dirangkai dengan lomba lagu Melayu, pawai seni budaya, parade marching band, pagelaran seni budaya dari Kecamatan se-kabupaten Inhu, atraksi seni budaya, paguyuban daerah dan etnis se-Inhu, pagelaran seni dari kabupaten dan kota yang menjadi tamu, demonstrasi layang-layang, pameran, dan bazar.
Bupati Inhu Yopi Arianto. SE dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Inhu menyimpan potensi pariwisata dan seni budaya yang dapat diandalkan. ''Kita memiliki Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT), Wisata Sejarah Purbakala, Danau Meduyan dan Danau Raja,'' ujarnya.
Danau Raja Rengat yang memiliki luas lebih kurang 5 hektar, katanya, terletak di tengah-tengah kota memiliki keajaiban karena berada di dataran rendah dan tidak memiliki bukit yang mengelilinginya, dan letaknya pun sangat mudah dijangkau sehingga menjadi perhatian bagi masyarakat sebagai tempat rekreasi.
''Selain itu Kabupaten Inhu juga memiliki beragam seni dan budaya, dengan masyarakatnya yang majemuk, yang terdiri dari bermacam-macam suku, adat istiadat dan agama, sehingga melahirkan seni budaya yang beragam pula, hal ini tentunya menjadi aset daerah yang tidak ternilai harganya,'' ujar bupati.
Dengan diselenggarakanya Festival Danau Raja ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi bagi pelaku-pelaku seni, budaya, pemerhati seni dan budaya yang ada di setiap desa, kelurahan, dan kecamatan yang ada di Inhu untuk menuju Kabupaten Inhu Sejahtera dengan seni dan budaya yang terpelihara.
''Semoga Festival Danau Raja tahun 2012 ini dapat memberi kontribusi bagi usaha-usaha pengembangan kesenian dan menjadi suatu kegiatan budaya yang mampu membangkitkan semangat dan kreatifitas bagi para pelaku seni,'' harapnya.
Sementara itu Kadisporabudsata Inhu Ir Selamat MM dalam laporannya menyampaikan maksud dan tujuan digelarnya kegiatan ini adalah untuk menumbuhkembangkan, memupuk rasa cinta terhadap seni dan nilai budaya daerah agar berkesinambungan hidup ditengah- tengah masyarakat pendukungnya, kegiatan ini juga bersempena dengan menyambut bulan Muharam 1433 H/Bulan Suro 1946 tahun 2012 di Kabupaten Inhu. Tujuan yang terpenting dari pelaksanaan festival adalah untuk menyatukan langkah ragam budaya etnis menuju Kabupaten Inhu yang Sejahtera.
Sumber: http://potretnews.com