Palembang, Sumsel - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan menjadi tuan rumah pelaksanaan festival songket pada pertengahan 2013.
Festival songket itu bertujuan untuk melestarikan kain hasil tenunan dari masyarakat terutama di daerah ini, kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Toni Panggarbesi kepada wartawan di Palembang, Minggu (13/1).
Menurut dia, kegiatan tersebut nantinya akan diikuti peserta dari seluruh Indonesia, terutama bagi daerah yang memiliki tenun songket.
Selain itu pihaknya akan mengundang negara-negara anggota ASEAN untuk berpartisipasi dalam festival songket tersebut, kata dia.
Toni Panggarbesi menambahkan, peserta dari luar negeri kemungkinan akan hadir dari Malaysia karena negara tetangga tersebut rutin berpartisipasi dalam berbagai kegiatan di Sumsel.
Kegiatan tersebut juga bertujuan untuk mempromosikan hasil usaha pertenunan tradisional Sumsel berbahan dasar benang sutra dan benang emas itu kepada daerah lain.
Dengan dipromosilkannya kerajinan tradisional khas daerah maka masyarakat umum akan semakin tertarik untuk mengetahui, ujar Toni Panggarbesi.
Festival yang baru pertama kali dilaksanakan itu diharapkan mampu menarik perhatian wisatawan untuk berkunjung ke daerah itu.
Meskipun Sumsel menjadi tuan rumah festival, tetapi pendanaan bersumber dari APBN dan daerah ini hanya bersifat membantu.
Yang jelas dengan dilaksanakannya festival tersebut masyarakat akan lebih mengenal tentang songket, khususnya yang dihasilkan Sumsel dan nusantara umumnya, kata dia.
Mengenai tempat pelaksanaanya sendiri direncanakan di Dekranasda atau hotel berbintang, tambah dia.
Sumber: http://www.beritasatu.com