Menbudpar Sambut Gembira Wisata Golf Pelancong China

Nusa Dua, Bali - Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik mengungkapkan kegembiraannya terhadap program Garuda Indonesia yang menggalakkan wisata golf dengan memboyong para golfer dari China ke Indonesia.

"Beginilah yang seharusnya dilakukan oleh kita semua. Saling bahu-membahu dalam upaya menyukseskan tahun kunjungan Indonesia (VIY) 2008," katanya saat membuka turnamen golf dalam program "Visit Indonesia Year 2008 Garuda Indonesia Golf Tournament" di Nusa Dua, Bali, Kamis (13/3).

Menteri berharap melalui kerja sama semua pihak dengan saling bahu-membahu seperti yang dilakukan Garuda, akan berhasil mendatangkan target tujuh juta wisatawan tahun 2008.

Rombongan dalam program wisata golf dari China itu berjumlah 110 orang, dipimpin General Manager Garuda Indonesia Beijing Pikri Ilham K disertai Dubes RI untuk Republik Rakyat China (RRC) Mayjen TNI (Purn) Sudrajat.

Turnamen golf itu melibatkan 60 golfer terbaik dari beberapa kota di China dan 60 golfer dari Indonesia, terutama Bali. Tampak turut serta Mantan Panglima TNI Djoko Suyanto dan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Daerah Bali Drs Panudiana Kuhn MM.

Kehadiran Menbudpar Jero Wacik terlambat sekitar dua jam karena mengikuti acara panen raya lele di Bangli. Meski begitu ia tetap meresmikan pembukaan turnamen yang telah dimulai tersebut.

Dubes RI untuk China Sudrajat, mengungkapkan bahwa di China kini sedang "booming" olahraga golf, bahkan di Beijing saja sudah ada 40 lapangan golf yang selalu ramai peminat.

Oleh karena itu, ia merasa optimis program wisata golf yang dimotori Garuda Indonesia akan mampu mendatangkan ribuan golfer bersama ribuan pengikutnya ke Indonesia, terutama Bali.

Direktur Niaga Garuda Indonesia Agus Priyanto mengungkapkan, untuk mendatangkan wisatawan sebanyak-banyaknya, Garuda melayani rute dari Beijing tiga kali, Guang Zhou sembilan kali dan Shanghai empat kali per minggu.

Jadwal penerbangan ke Indonesia tersebut sementara dinilai masih mencukupi, hanya saja jika terjadi peningkatan permintaan, seperti saat liburan dan musim dingin, bisa dilakukan penggantian pesawat dengan kapasitas lebih besar atau menambah penerbangan carter (charter flight).

Menurut General Manager Garuda Indonesia Beijing Pikri Ilham K, setelah turnamen golf putaran pertama di Bali ini, akan digelar putaran kedua 10-11 Juli mendatang di Jakarta dan putaran ketiga atau terakhir di Yogyakarta, 13-14 November 2008.

Sumber: www.budpar.go.id (15 Maret 2008)
-

Arsip Blog

Recent Posts