Perhelatan Seni Multietnis di Kenduri Rakyat

Balikpapan, Kaltim - Multietnis. Hal itulah yang akan tersaji dalam Kenduri Rakyat yang akan diselenggarakan besok, Minggu (29/9) mulai pukul 14.00 Wita hingga malam hari. Penampilan kesenian dari berbagai daerah di Indonesia bisa dinikmati di parkiran Balikpapan Sport & Convention Centre (BSCC) atau Dome ini.
Tari Giring-Giring dari suku Dayak Dusun Ma’anyan termasuk di dalamnya. Tarian yang biasa dibawakan pada acara perjamuan atau acara adat itu menggambarkan rasa gembira dan rasa senang. Tarian ini dimainkan dengan cara mengentakkan satu tongkat Gantar yang dipegang tangan kiri ke lantai, sedangkan tangan kanan memegang bambu yang berisi kerikil serta digoyangkan agar tercipta bunyi khas.
Dewan Kesenian Balikpapan (DKB) turut menyemarakkan Kenduri. Darwis, ketua DKB, mengungkapkan pihaknya akan membawakan tarian Madongi. Yakni, tarian yang bercerita tentang permainan anak-anak setelah panen padi.
Tidak ketinggalan, Kerukunan Keluarga Batak Balikpapan (KKBB) ambil bagian. KKBB membawakan tari Tortor. Tarian ini sudah dikenal di Indonesia maupun mancanegara.
Selain itu, Ikatan Keluarga Maluku Tenggara (IKAMalra) juga sudah menyiapkan Tari Gaba-Gaba dan Tari Nabar. Sebelumnya, Paguyuban Barongsai Satya Dharma sudah menyatakan kesiapannya membawakan gerakan baru di gelaran Kenduri. Dan, ada juga kesenian Wayang Kulit dan Campur Sari.
Gerakan-gerakan baru itu, Ketua Paguyuban Barongsai Satya Dharma, Darwin, berasal dari tarian yang saat ini sedang tren. “Seperti apa tariannya, silakan saksikan penampilan kami pada hari Minggu (besok),” ujarnya.
Acara ini juga akan menghadirkan seni budaya hadrah yang dimainkan bubuhan Banjar.

Pembulka Kenduri

Pecinta seni benar-benar akan dimanjakan besok. Mulai dari yang hobi bermusik sampai dengan membaca puisi. Kedua seni ini akan dipadupadankan dalam acara pembuka Kenduri Rakyat untuk Dahlan Iskan.
Ada tujuh band yang ikut serta dalam Festival Band Demi Indonesia dan 15 peserta lomba Cipta dan Baca Puisi Demi Indonesia. Mereka akan bersaing untuk menjadi yang terbaik.
Selain itu, terdapat pula band pengisi acara seperti, Super Boys Band, Tobe Kustik, Casette Band, dan Rasputin. “Acara akan kami langsungkan mulai pukul 14.00 Wita. Jadi kami harap, peserta bisa datang tepat waktu,” ujar panitia Kenduri, Anwar “Olle” Cholis.
Tidak ketinggalan juga performa dari DJ Nicho dan Double Beat yang semakin membuat acara semakin menarik.
Semakin lengkap dengan penampilan penggiat musik Balikpapan, penggemar Iwan Fals, dan band-band lokal dalam “Tribute to Iwan Fals”. Acara digelar di lokasi yang sama. Karya-karya Iwan Fals akan dibawakan hingga malam hari. “Pengunjung bisa datang, menikmati lagu dengan nyaman, dan bernostalgia dengan lagu-lagu Iwan Fals. Gratis!” ujar Olle.
-

Arsip Blog

Recent Posts