Jakarta - Upaya menarik wisatawan mancanegara dalam rangka Visit Indonesia Year (VIY) 2008 harus tetap dilakukan. Meskipun sering dilanda bencana dan cuaca buruk, program promosi VIY mesti terus dilakukan secara kontinu.
"Walaupun saat ini kondisi lingkungan kita; alam sedang tidak stabil, promosi untuk VIY 2008 harus tetap berjalan dan diperkuat. Yang penting, jangan berhenti mempromosikan Indonesia ke luar negeri, " kata Presiden Direktur PT Mustika Ratu Tbk Mooryati Soedibyo kepada SP usai "Customer Gathering Mustika Ratu Ceria" di Jakarta, Jumat (14/3) malam.
Mooryati yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua II MPR RI (Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia) itu mengatakan, melalui ajang Puteri Indonesia, penguatan promosi tentu dapat dilakukan. Untuk kunjungan ke berbagai negara di dunia, putri Indonesia memiliki agenda memperkenalkan negara Indonesia dan segala kelebihannya.
Promosi juga dapat dilakukan lewat kunjungan Miss Universe pada tahun 2008, yang dijadwalkan pada Juli mendatang. Dengan kesan yang baik, putri sejagat itu dapat menceritakan dari mulut ke mulut daya tarik dan keindahan alam Nusantara. Berbagai potensi pariwisata, keindahan alam dan keramahtamahan masyarakat kelak akan menjadi perbincangan dunia.
Mooryati menuturkan pula upaya promosi VIY lewat perluasan franchise spa miliknya ke sejumlah negara di dunia. Spa tersebut bisa menjadi upaya nyata dalam mempromosikan Indonesia. Cara mempromosikan negara ini dengan memperkenalkan produk-produk asli Indonesia yang digunakan di tempat perawatan dan memanjakan diri itu.
Dikatakan, walaupun keadaan alam Indonesia sekitar sedang tidak ramah, beberapa negara sebenarnya juga mengalami hal yang sama. Belum lagi wabah penyakit yang melanda di negara-negara lain itu.
Keadaan lingkungan yang demikian, seharusnya tidak mempengaruhi upaya pemerintah untuk tetap menjalankan program VIY 2008. Selain potensi keindahan alam, Indonesia memiliki kelebihan-kelebihan lain.
Puteri Indonesia Berbakat 2006 Jaswin mengatakan kondisi alam yang tidak stabil saat ini juga terjadi akibat ulah manusia. Penggundulan hutan dan penyewaan hutan menyebabkan perubahan ekosistem dan tentu bencana bagi lingkungan sekitarnya.
"Jangan hanya menyalahkan oknum tertentu. Peningkatan kepekaan masyarakat terhadap kesadaran memelihara hutan ataupun lingkungan di sekitar adalah penting. Penting bagi kelangsungan hidup negara ini di masa yang akan datang," ujar Jaswin kepada SP.
Lestarikan Alam
Menjaga kelestarian alam dan mempertahankannya bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah. Namun, harus juga dimulai dari diri sendiri. Hal-hal kecil seperti mulai menanam pohon dapat menjadi sumbangan berarti bagi kelestarian lingkungan hidup. Cuaca dan kondisi alam yang tidak ramah memang merupakan tantangan berat bagi promosi VIY.
"Meskipun menjadi tantangan berat bagi para Puteri Indonesia, promosi VIY harus terus dilakukan. Pemerintah Indonesia juga harus konsisten berupaya mengantisipasi perusakan lingkungan hidup (misal, hutan, Red)," ditambahkan Puteri Indonesia 2007 Putri Raemawasti.
Sumber: www.suarapembaruan.com (17 Maret 2008)