Kebumen - Sebagai upaya untuk mempromosikan batik tulis Kebumen sebagai produk kerajinan daerah, Dinas Periwisata, Seni dan Budaya (Disparsenibud) Kebumen saat ini tengah mempersiapkan peragaan batik Kebumen di objek wisata Goa Jatijajar.
Kegiatan yang direncanakan berlangsung Agustus 2008 tersebut merupakan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen dengan Ian Adrian, seorang perancang busana asal ibukota.
“Ide awal berasal dari keinginan Mas Ian untuk membantu pengembangan batik Kebumen, sekaligus pengenalan batik daerah ini ke level nasional. Tak hanya sekadar kagum dengan potensi batik di Kebumen, beliau juga berusaha menunjukkan perhatian yang nyata dengan mengajak kerja sama pengembangan produk ini, diawali dengan acara peragaan dengan mengundang berbagai kalangan secara luas. Bahkan semua peraganya adalah peragawan, peragawati dan selebriti ibukota,” ungkap Kepala Bidang Pemasaran Disparsenibud Kebumen Drs Herry Setyanto di ruang kerjanya, Selasa (11/3).
Dipilihnya objek wisata Goa Jatijajar sebagai lokasi peragaan, menurut Herry, juga merupakan ide dari Ian Adrian, dengan pertimbangan keunikan bentuk-bentuk batu di objek wisata tersebut dimungkinkan bisa memberikan efek khusus bagi kain batik yang dipertontonkan. Keinginan itu kemudian disambut antusias oleh Disparsenibud karena bisa menjadi ajang promosi wisata Kebumen.
Saat ini, Pemkab Kebumen tengah mematangkan rencana tersebut agar bisa terlaksana dengan baik dan mampu efektif mengenalkan batik Kebumen.
Diungkapkan, rencananya akan diperagakan puluhan motif batik Kebumen yang sebagian sedang digarap oleh perajin dan sebagian lagi merupakan koleksi Ian yang berasal dari sejumlah sentra batik di Kebumen.
Dalam setahun terakhir ini, Disparsenibud berusaha keras untuk mengenalkan batik Kebumen. Menurut Herry, melihat potensi sumber daya manusia dan keunikan motif batiknya, sentra-sentra batik Kebumen layak dijadikan sebagai objek wisata budaya.
Meskipun belum membuahkan hasil yang optimal, namun dari upaya promosi tersebut, sejak tahun 2007 lalu Disparsenibud sudah aktif mengantarkan berbagai kalangan dari berbagai penjuru tanah air berkunjung ke sentra-sentra batik di Kebumen.
Sumber: www.kr.co.id (15 Maret 2008)