Sungai Rangkui Potensi Jadi Objek Wisata

Pangkalpinang - Sungai Rangkui yang membelah Kota Pangkalpinang, berpotensi menjadi objek wisata sejarah bila diisi dengan berbagai kegiatan seperti selaju sampan.

Kasubdin Pariwisata Dinas Perhubungan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Nadirsyah, mengatakan, letak Sungai Rangkui yang berada di tengah kota jadi nilai tambah bila diisi berbagai kegiatan.

"Kalau lomba seperti perahu naga skala nasional dilaksanakan tentunya akan mendorong datangnya wisatawan dan bisa menjadi sarana dalam mengenalkan objek wisata di Babel," ujarnya.

Untuk kegiatan selaju sampan sudah beberapa kali dilakukan dan mampu menyedot ribuan penonton. Harusnya kegiatan tersebut diagendakan dan menjadi kalender pariwisata tetap tahunan.

Sungai Rangkui yang sudah didam dikiri dan kanannya menjadi tempat representatif untuk olahraga air lainnya.

"Bila ada lomba selaju sampan, warga dari berbagai kabupaten dan bahkan dari luar provinsi datang menyaksikan. Kita harapkan kegiatan pariwisata memanfaatkan Sungai Rangkui terus dilakukan," ujarnya.

Kepala Sub Dinas Kehutanan, Dinas Pertanian dan Kehutanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ir Andri Wahyono, mengatakan, kedalaman Sungai Rangkui perlu ditingkatkan bila ingin menjadikan kawasan itu sebagai olahraga air dan objek wisata.

Sungai Rangkui yang menjadi daerah resapan air perlu ditingkatkan kedalamannya dengan melakukan pengerukan di alurnya dan penanaman pohon di hulu.

Pendangkalan alami yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir membuat sungai jadi dangkal. Kondisi itu diperburuk dengan terjadinya penebangan hutan, maraknya kegiatan tambang.

Rendahnya fungsi sungai tidak bisa terus menerus dibiarkan. Upaya memperbaikinya harus segera dilakukan, agar sektor pariwisata makin tumbuh dan fungsi resapan air juga tambah optimal.

Sumber: Antara News (13 Maret 2008)
-

Arsip Blog

Recent Posts