Jakarta - Penyedia buku-buku perjalanan wisata internasional Lonely Planet, baru-baru ini menominasikan sepuluh negara termasuk Indonesia, sebagai daerah tujuan wisata paling ramah di dunia. “Dari waktu ke waktu, selalu ada tempat di mana kedatangan merupakan kehangatan,” demikian kalimat pembuka dari Lonely Planet ketika merilis katalog terbaru mereka bernama Bluelist 2008, belum lama ini.
Sepuluh negara tersebut termasuk di dalamnya Irlandia, USA, Malawi, Fiji, Indonesia, Vietnam, Samoa, Thailand, Skotlandia, dan Turki.
Irlandia disenangi karena gaya hidup masyarakat yang suka humor. Selain juga bersikap optimis terhadap permasalahan mereka. Sementara itu, AS terpilih karena keunikan keberagaman masyarakatnya, serta jiwa nasionalistik yang kental.
Negara Malawi masuk urutan karena terkenal dengan rasa kebersahabatan mereka terhadap pendatang. Bahkan saking bersahabatnya, negara ini dijuluki orang-orang paling ramah yang berada di kehangatan jantung kontinen Afrika. Fiji terkenal dengan keindahan panorama kepulauan kecilnya. Hanya sayangnya, mereka kurang suka bicara politik.
Indonesia terpilih karena keberagaman etnik yang dimiliki. Termasuk juga sikap tangan terbuka terhadap pendatang dan ketegasannya dalam membasmi pemakaian ekstasi terutama di Bali. Vietnam menjadi negara Asia lain yang terpilih, selain Thailand. Vietnam menjadi terkenal setelah invasi AS di sana mereda. Seringnya liputan perang terhadap wilayah alam Vietnam justru membuat orang harus mengaguminya. Sementara Thailand lebih disukai karena mirip Perancis-nya Asia.
Negara lain yang terpilih seperti Samoa disukai karena terbukti melalui pemungutan jejak pendapat di internet. Skotlandia dan Turki lebih disukai karena kondisi masyarakat yang memiliki karakter unik akibat sejarah pertentangan yang secara tahunan terjadi di sana.
Sumber: www.hariansib.com (28 Maret 2008)