Kuala Lumpur - Perkembangan pariwisata di Malaysia sangat pesat. Kampanye wisata dengan slogan ”Malaysia Truly Asia” yang diluncurkan pada tahun 2000 mendongkrak jumlah kunjungan wisata hingga lebih dari 70 persen. Pada tahun 2007, total kunjungan wisatawan asing mencapai 17,54 juta orang.
Menurut Dato` Mirza Mohamad Taiyab, Director General of Malaysia Tourism Promotion Board, seperti yang dilansir secara resmi di Pusat Pelancongan Malaysia, Selasa (8/4), ”Malaysia Truly Asia” bukan sekadar merek dagang. Slogan itu mencerminkan masyarakat yang hidup bersama di Malaysia dan keberagaman budaya yang amat menarik bagi wisatawan.
”Tidak ada tempat lain di dunia di mana berbagai orang dengan kebudayaan berbeda-beda hidup aman dan harmonis. Bisa ditemukan warga India, Melayu, atau China di sini. Wisatawan asing diajak mengenal dan menyatu dengan cita rasa seluruh Asia di Malaysia,” kata Mirza Mohamad, Selasa.
Data dari Pusat Pelancongan Malaysia di Jalan Ampang, Kuala Lumpur, menunjukkan pada tahun 2000 jumlah wisatawan asing di negeri jiran ini hanya 10,2 juta orang. Selama tujuh tahun (sampai tahun 2007) wisatawan bertambah lebih dari 7,3 juta.
Saat ini, Mirza Mohamad mengatakan, Malaysia berbangga hati karena mendapat anugerah sebagai tujuan wisata musim panas terbaik dari Uni Emirat Arab.
Kesuksesan kampanye ”Malaysia Truly Asia” juga didukung ketersediaan transportasi umum yang memadai, seperti Kuala Lumpur Monorel, Light Railways Transit, Kuala Lumpur Rapid Bus, kereta komuter, dan sekitar 30.000 taksi hanya untuk kawasan Kuala Lumpur. Malaysia akan meningkatkan dan memperluas kampanye pariwisatanya, khususnya di negara-negara Eropa, Amerika Serikat, China, India, dan Asia Barat. (Neli Triana).
Sumber: www.kompas.com (9 April 2008)