Yogyakarta - Sebagai Kota Budaya, Jogja memiliki beberapa tempat yang menyimpan perjalanan peradaban. Salah satunya dalah Museum Sonobudoyo. Sayang, gedung berarsitektur Jawa yang menyimpan kekayaan budaya ini kurang memikat pengunjung.
Gedung di Alun-alun Lor, Yogyakarta ini lebih sering menerima kunjungan anak sekolah. Itu pun hanya ramai pada musim libur, Juni hingga Juli. Di luar itu, beberapap wisatawan manca negara yang berminat berkunjung ke situ.
Museum Sonobudoyo berdiri atas inisiatif Java Institute, lembaga yang bergerak di bidang kebudayaan saat Belanda masih di Indonesia. Museum ini kemudian diresmikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono VIII. Bangunan yang dibuka sejak 6 November 1935 memiliki serangkaian kegiatan, terutama dokumentasi dan perawatan.
Museum Sonobudoyo telah berkembang menjadi cagar budaya yang wajib dilestarikan. Bangunan ini menyimpan peninggalan sejarah dari zaman kuno. Setiap tahun ada tambahan koleksi, baik dari pribadi maupun lembaga.
Tiap benda yang dipajang maupun disimpan di ruang koleksi harus memiliki semacam kartu identitas. Resiko untuk menjaga itu memang sangat besar. Apalagi berhadapan dengan benda-benda kuno, maka perlu perawatan lebih agar tetap terjaga dengan baik.
Saat ini, museum telah menyimpan 43 ribu koleksi yang diklasifikan dalam berbagai bidang.
Beberapa tahun terakhir ini telah terjadi peningkatan fasilitas museum. Antara lain digitalisasi khususnya naskah-naskah kuno, pemanfaatan perpustakaan sebagai ruang baca umum, dan penerjemahan naskah Jawa kuno ke bahasa Indonesia dan Inggris. Untuk hal terakhir ini, pihak museum mengundang para ahli dalam melakukannya.
â€Å“Agar masyarakat bisa lebih cepat mengakses warisan sejarah, maka peningkatan fasilitas mutlak dilakukanâ€,
Diah Tutuko Suryondaru, Kepala Seksi Bimbingan Informasi dan Dokumentasi.
Museum juga menyelenggarakan pementasan wayang kulit berdurasi singkat tiap harinya dari jam 8 hingga 10 malam. Museum yang terletak di Jalan Trikora No 6 ini buka dari Selasa sampai Kamis, pada pukul 8 pagi.
Sumber: http://www.beritajogja.com