Penamaan Rentak Dalam Tari Melayu

Oleh Tom Ibnur

Masyarakat Melayu tak mengenal julukan "tari" pada awalnya. Mereka lebih cenderung menyebut "tandak", dan apabila ada perhelatan maka mereka mengajak sanak keluarga untuk "menandak". Dalam perkembangannya dan kata "dance" diterjemahkan menjadi "tari" maka lazimlah kata tersebut dipakai dan kata tandak menghilang karena itu. Hal semacam ini juga terjadi dalam komunitas-komunitas etnik lainnya, seperti "tayub"dan "joged" di Jawa dan Bali, "lenso" di Maluku dan Manado, dan lainnya.

Dalam tari Melayu, tariannya dikenal dengan nama "rentak", antara lain: rentak zapin, rentak senandung / asli, rentak mainang / inang, rentak lagu dua / jogged, rentak cik minah sayang, dan rentak pulau sari. Masing-masing rentak memiliki latar belakang penamaan dan mungkin juga sejarah singkatnya. Setiap daerah mempunyai sejarah yang berbeda, tapi satu di antaranya dapat dijelaskan dalam tulisan ini.

RENTAK ZAPIN
Zapin berasal dari Hadralmaut di Jazirah Arab. Dia berkembang ke nusantara melalaui dua jalur yaitu langsung dari Hadralmaut dan satu lagi dating dari Gujarat, India. Diperkirakan dalam abad ke 13 dan 14 zapin dibawa oleh para pedagang Arab dan India yang bukan hanya membawa barang dagangannya saja tetapi juga membawa para seniman dari tempat mereka berasal.

Kedatangannya telah mewariskan zapin yang dikenal dengan nama ZAPIN ARAB. Sedangkan zapin yang telah beradaptasi dengan kesenian setempat (melayu) disebut sebagai ZAPIN MELAYU.

Zapin berasal dari kata "al-zafn" yang berarti langkah kaki. Hal ini terlihat dari gerakannya yang banyak bertumpu dan bervariasi pada kaki.

RENTAK SENANDUNG / ASLI
Selain dari rentak zapin maka rentak-rentak dalam tari melayu banyak mendapat pengaruh dari berbagai daerah seperti: portugis, spanyol, India, dan seni tradisional di mana tempat dianya tumbuh.

Rentak senandung / asli merupakan rentak yang halus dan lembut. Rentak ini menunjukkan gambaran hati yang lemah lembut dan ditujukan untuk tarian puteri. Kata senandung tampil ketika seseorang ingin mengungkapkan perasaan hati dengan bersenandung atau bernyanyi. Ada rasa cinta, kasih saying, dan mungkin pula patah hati. Sedangkan nama asli terkait dengan perasaan pula yang dpat diartikan sebagai perasaan yang dalam.

RENTAK MAINANG / INANG
Rentak ini ditujukan untuk gerak tari para pengasuh atau inang. Kata "ma" dapat diartikan sebagai panggilan "mak" untuk inang pangasuh. Rentak ini sedikit lebih cepat dari rentak asli dan dapat pula menampilkan gerakan yang rancak dan lucu.

RENTAK LAGU DUA / JOGED
Rentak yang cepat ini mengungkapkan rasa gembira dan puas hati. Kata "lagu dua" diartikan sebagai kata bersahutan antara dua insan untuk menyampaikan hati yang riang sambil bernyanyi. Kemudian muncul kata "joged" dalam arti menari bersama, bergembira dan mengajak.

RENTAK LAINNYA
Rentak Cik Minah Sayang merupakan pecahan antara rentak inang dan joged, sedangkan Rentak Pulau Sari merupakan kumpulan dari semua rentak yang diambil sarinya menjadi suatu kumpulan gerak. Rentak ini menghasilkan tari Serampang 12.

-

Arsip Blog

Recent Posts