Jakarta - Bagi warga DKI Jakarta yang ingin menikmati wisata kuliner khas Betawi, datang saja ke "Lebaran Betawi 2014" yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, hari ini, Sabtu (13/9) hingga Minggu (14/9).
Selain dapat menikmati kuliner khas Betawi, warga Jakarta juga akan disuguhi berbagai pertunjukan seni budaya Betawi yang dibawakan artis-artis Ibu Kota asli Betawi.
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, Pemprov DKI hanya memfasilitasi pelaksanaan Lebaran Betawi yang rutin dilakukan sejak 2008. Kegiatan ini dilakukan untuk melestarikan dan memelihara budaya Betawi di Jakarta.
“Budaya Betawi itu perlu dilestarikan dan dipelihara terus, sehingga warga Jakarta semakin mengenal budaya Betawi di Jakarta,” kata Saefullah, Jakarta, Sabtu (13/9).
Melalui kegiatan ini, lanjutnya, Pemprov DKI juga ingin menunjukkan bahwa masyarakat Betawi dapat menerima keragaman yang ada di Jakarta. “Kita akan lihat bagaimana budaya dan kuliner Betawi juga bisa menerima keberagaman dari suku-suku yang lain,” tuturnya.
Di tempat terpisah, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Edi Marzuki Nalapraya menerangkan masyarakat Betawi adalah penghuni asli Jakarta, sehingga keberadaannya memang patut dilestarikan dan tetap dipelihara oleh Pemprov DKI Jakarta.
Untuk membuktikan masyarakat Betawi dapat menerima keberagaman suku dan budaya di Jakarta, maka dalam Lebaran Betawi 2014, panitia mengundang kelompok etnis lainnya.
“Ini untuk membuktikan bahwa orang Betawi sangat toleran kepada siapa saja yang datang ke Jakarta. Membuktikan masyarakat Betawi selalu terbuka pada orang yang datang dari berbagai suku dan etnis,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Lebaran Betawi 2014, Rachman HS mengatakan, sudah dua tahun ini pelaksanaan Lebaran Betawi dipusatkan di Monas. Pada tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaan Lebaran Betawi dilakukan di wilayah Kotamadya/Kabupaten Jakarta secara bergantian.
“Pelaksanaan keenam dan ketujuh memang di Monas. Kalau dulu-dulu, biasanya pelaksanaan Lebaran Betawi muter di wilayah-wilayah,” kata Rachman.
Sebenarnya, pelaksanaan Lebaran Betawi yang mengambil tema “Lebaran Betawi Kembali ke Fitri Bangun Jakarta” telah dimulai sejak Jumat (12/9) malam. Acaranya adalah tahlilan yang digelar mulai pukul 19.00-21.00 WIB.
Lalu hari ini, rencananya Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan mengunjungi stand per wilayah DKI. Acara puncak adalah hari Minggu (14/9), dimana Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo direncanakan akan hadir bersama seluruh pejabat Pemprov DKI, duta besar negara sahabat, dan organisasi etnis lainnya.
“Di hari Sabtu juga akan ada acara hantaran berupa makanan dari 98 organisasi Betawi kepada Pemimpin Bamus DKI. Minggu juga ada hantaran dari enam wilayah DKI, yang diserahkan kepada Gubernur dan Sekda DKI,” jelasnya.
Ditargetkan sebanyak 10 ribu pengunjung akan memadati acara Lebaran Betawi tahun ini. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI untuk mendukung pelaksanaan acara ini.
Sumber: http://www.beritasatu.com