Riau Islamic Art Festival 2015 Resmi Dibuka Kadisparekraf Riau Fahmizal Usman

Pekanbaru, Riau - Riau Islamic Art Festival 2015 yang akan berlangsung selama tiga hari dari tanggal 21-23 Desember 2015, resmi dibuka oleh Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Riau, Fahmizal Usman, Senin (21/12/2015) di Gedung Seni idrus Tintin Pekanbaru.

Acara pembukaan Riau Islamic Art Festival 2015 yang dipandu oleh dua presenter Bens dan Vivien dimulai pada pukul 20.33 WIB, dan kemudian dilanjutkan dengan sambutan Kadisparekraf Riau serta penampilan pembuka dari tim teater Riau Beraksi yang membawakan kisah religi dengan judul "Robohnya Sebuah Surau".

Dalam sambutan pembuka Fahmizal Usman mengatakan, bahwa acara Riau Islamic Art Festival 2015 merupakan ruang dan wadah bagi pelaku seni budaya yang bernuansa Islami di Riau.

"Secara umum seni menurut ajaran islam adalah cita rasa kehidupan manusia dan keindahan yang diciptakan serta pengakuan terhadap keesaan yang dilakukan dengan ucapan dan gerak. Seni adalah penciptaan dari segala macam hal atau benda yang karena keindahan bentuknya orang senang melihatnya atau mendengarnya," sambut Fahmizal.

Fahmizal juga menyebutkan bahwa acara yang ditaja Disparekraf Riau ini juga sebagai ruang bagi para seniman dalam menciptakan kreatifitas yang berbasis seni islami dimana kesenian tersebut merupakan bagian dari ekonomi kreatif. "Ruang dan gerak para pelaku seni kita wujudkan dalam sebuah festival, dimana Provinsi Riau merupakan salah satu basis budaya melayu terbesar di Asia Tenggara," sambungnya.

Adapun tujuan diadakannya acara ini, menurut Fahmizal, juga berfungsi meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif khususnya dibidang kesenian. Acara tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan khususnya wisata religi ke Riau.

"Provinsi Riau ini mempunya efek yang strategis dimana lokasinya sangat berdekatan dengan negara tetangga seperti Malaysia dan Singapore. Dan jika acara seperti ini diadakan setiap tahun dan mengundang para tamu dari luar negeri, insya allah dunia pariwisata Riau akan lebih baik lagi," pungkas Fahmizal.

Usai sambutan pembuka dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau, acara pembukaan langsung dilanjutkan dengan pertunjukan drama dari tim Teater Riau Beraksi.

Sampai berita ini diposting berbagai pertunjukkan masih berlangsung, dan direncanakan akan ditutup malam pertama Riau Islamic Art Fetival ini dengan penampilan band religi Debu dari Jakarta.

Dan dihari kedua esok, berbagai pertunjukan seni tari dari berbagai sanggar dan kampus. Kemudian akan dilanjutkan dengan penampilan tari Sufi yang bernuansa Islami.

-

Arsip Blog

Recent Posts