Pangkalpinang, Babel - Provinsi Bangka Belitung (Babel) terus memacu pembangunan pada sektor kepariwisataan dalam upaya mewujudkan Visit Babel Archi 2010, salah satu program unggulan yang berbasis pariwisata. "Pembangunan fisik pariwisata harus ditingkatkan kualitasnya, untuk mewujudkan Visit Babel Archi 2010, " kata Gubernur Babel Eko Maulana Ali di Pangkalpinang, Jumat (31/7). Menurut dia, kualitas fisik dan lingkungan di kawasan objek wisata mesti menjadi perhatian serius agar para wisatawan merasa aman, nyaman, dan betah berkunjung ke Babel lebih lama.
"Situasi yang kondusif di suatu daerah sangat berpengaruh terhadap keinginan wisatawan baik domistik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Babel, minimal mereka bisa menginap lebih lama di Babel," katanya. Menurut dia, masih banyak yang harus dibenahi untuk mewujudkan program Babel Archi 2010. Ia menyatakan, optimistis itu bisa tercapai hingga 2010 dengan dukungan berbagai pihak dan koordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota.
"Objek wisata andalan yang ada di Babel harus ditata dengan baik dengan melengkapi berbagai fasilitas pendukungnya seperti infrastruktur jalan dan jembatan yang menuju ke objek wisata tersebut," katanya. Kemudian, kata dia, sistem transportasi dari bandara ke pelabuhan laut yang menghubung ke objek wisata terus ditingkatkan pembangunnnya. Demikian juga ketersediaan kamar hotel yang mampu menampung wisatawan dalam jumlah banyak.
Ia mengatakan, pada 2010 Babel bertekad memasuki era emas kemajuan dunia kepariwisataan sebagai sektor unggulan di daerah kepulauan itu. "Sumbangan di sektor industri kepariwisataan masih terlalu minim kepada pendapatan daerah, padahal potensinya sangat besar. Justeru itu, Babel harus bersama, bersatu, bergerak maju menuju gerbang emas kebangkitan pembangunan sektor pariwisata dan sektor unggulan lainnya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Babel Yan Megawandi mengatakan, promosi pariwisata terus digencarkan dengan melibatkan pihak swasta. "Koordinasi dan sinkronisasi kebijakan tentang kepariwisataan terus dilakukan dengan seluruh komponen pemerintahan yang ada di kabupaten dan kota, " katanya. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Babel merupakan sebagai leading sector untuk menyukseskan program Visit Babel Archi 2010 dengan melakukan koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan sinergi (Kiss) dengan dinas-dinas lainnya di lingkungan pemerintah kabupaten dan kota.
Ia menjelaskan, Babel memiliki sejumlah objek wisata andalan yang cukup potensial di antaranya objek wisata agama, wisata lingkungan, budaya, wisata alam, wisata kuliner, dan wisata kebun. "Selain itu, juga memiliki sejumlah kegiatan rutin yang mendorong peningkatan sektor kepariwisataan diantaranya pekan pameran pembangunan investasi atau dikenal dengan Babel Expo, seminar, pasar malam dan hiburan masyarakat, pentas musik kawula muda, pentas musik jazz dan sebagainya," katanya.
Kegiatan wisata unggulan lainnya adalah perayaan Cheng Beng nasional, festival memancing tingkat nasional, pertandingan skin diving dan menyebarang selat gelasa, pertandingan jatski di Sadai Kabupaten Bangka. "Kemudian Festival Perahu Naga di Sungai Batu Rusa dan kegiatan lainnya yang secara teratur dilakukan sepanjang tahun 2010," katanya. (Ant/OL-02)
Sumber: http://www.mediaindonesia.com