Batam, Kepri - Tidak hanya hotel dan wisma yang dapat dijadikan tempat tinggal bagi wisatawan yang berkunjung ke Batam, Kepulauan Riau. Kini, wisatawan juga dapat merasakan kehidupan dan tinggal bersama di rumah penduduk setempat. Di Kota Batam saat ini ada dua Kampung Wisata yang tengah dikembangkan dengan sistem home stay.
Kedua kampung wisata itu adalah Belakangpadang dan Pulau Abang. Kedua kampung tersebut merupakan kawasan percontohan wisata bahari di Batam. Kabid Promosi dan Pengembangan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam Ardiwinata, Senin (29/6) menyebutkan, banyak turis yang berminat berlibur di perkampungan penduduk di dua desa itu dengan cara home stay di rumah penduduk setempat.
”Kebanyakan yang datang berwisata dengan cara home stay di rumah penduduk itu, kalangan pelajar dari negara Korea dan Taiwan,” kata Ardiwinata. Dengan sistem home stay atau tinggal bersama di rumah penduduk setempat, sebut Ardiwinata, turis dari manca negara dapat lebih merasakan bagaimana kehidupan dan budaya masyarakat Melayu, serta merasakan berbagai jenis masakan khas masyarakat setempat di kedua perkampungan tersebut.
Konsep berwisata sistem home stay ini, jelasnya, juga memadukan antara wisata bahari dan wisata budaya. Di Batam, lanjutnya, baru VIP Tour and Travel yang menyediakan paket wisata sistim home stay di kedua perkampungan tradisional itu. ”Wisata home stay ini beda dengan wisata yang mesti tinggal di hotel. Turis akan dapat menikmati dan merasakan bagaimana hidup bersama masyarakat nelayan dan sekaligus dapat mengetahui bagaimana budaya masyarakat Melayu setempat,” ucapnya berpromosi. (amr)
Sumber: http://batampos.co.id 1 Juli 2009
