Batam, Kepri - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau mengalokasikan dana Rp200 juta untuk mengisi anjungan rumah adat Kepulauan Riau di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.
"Dana untuk pengisian anjungan di TMII sudah dianggarkan di APBD, sebesar Rp200 juta," kata Kepala Dinas Pariwisata Kepri Robert Iwan Lorioux di Batam, Kamis.
Ia mengatakan anjungan Kepri di Taman Mini akan diisi pakaian pernikahan tradisional masing-masing kabupaten di Kepri dan berbagai benda peninggalan kerajaan Lingga. Untuk pengadaan pakaian tradisional, kata dia, Pemprov Kepri bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota.
Mengenai rumah adat Kepri di TMII, kata dia, sudah selesai dibangun dan memakan dana APBD Rp2 miliar. Rumah adat Kepri di TMII, merupakan replika istana kaca piring yang berada di Tanjungpinang.
Anjungan Kepri di TMII diharapkan dapat menjadi ajang promosi pariwisata daerah mengingat Taman Mini merupakan miniatur Indonesia yang diminati turis dalam dan luar negeri.
Sebelumnya, Tokoh Kepri Andi Anhar Chalid mendesak pemprov segera membangun anjungan Kepri di TMII. "Provinsi baru lainnya seperti Papua saja sudah punya," kata Andi.
Menurut Andi, TMII merupakan cerminan Indonesia hingga Kepri sebagai provinsi baru harus memiliki anjungan di miniatur Indonesia itu. Bahkan, dia mengusulkan menambah pulau baru di danau Nusantara TMII. "Kalau tidak ada Kepri di sana, sebaiknya ditambah," kata dia. (Ant)
Sumber: http://nusantara.tvone.co.id