Penganan Buka Puasa Digemari

Malinau, Kaltim - Pasar Ramadhan yang menyajikan aneka penganan buka puasa di beberapa lokasi di Kabupaten Malinau, Kaltim, selama tiga hari Ramadhan ini, setiap sore menjadi ajang transaksi yang laris manis. Ada 2 lokasi di setiap sore jelang puasa selalu ramai dikunjungi warga, yakni pasar murah yang berada di depan Masjid Agung Tanjung Belimbing dan di Jalan Pasar Lama. Dilihat dari aneka makanan serta cara makanan tersebut dihidangkan, pasar murah aneka penganan buka puasa tersebut mirip Pesta Adat Luba Laya, yaitu pesta aneka makanan khas dan tradisional Malinau.

Di Tanjung Belimbing, jika tiba waktunya, para pembeli berjubel antri di sepanjang trotoar yang persis berada di depan Masjid Raya. Berbagai santapan buka puasa dijajakan di sana. Setiap pedagang sedikitnya menjajakan 5 hingga 10 jenis panganan. Misalnya, kolak, es buah, bakwan, onde-onde, putu mayang, kue lapis, dan beragam jenis makanan lainnya. Para pedagang menyiapkan jualan di lapak mulai pukul 16.00 Wita. Di Tanjung Belimbing, Ny Husen termasuk orang lama yang biasa berjualan seperti itu pada setiap bulan puasa. Ia mengaku sudah lebih 5 tahun berjualan. “Hasilnya, alhamdulillah bisa buat bekal sehari-hari, juga buat bekal Lebaran,” akunya.

Pembeli di pasar Ramadhan, memang sangat banyak. Yang menarik, umat lain pun selain muslim turut menikmatinya. Margaretha, warga Tanjung Lapang, mengaku sudah 3 hari terakhir ia dan tetangganya ramai-ramai ikut memborong penganan yang dijual di sana. Alasannya, murah dan memiliki kenikmatan tersendiri. Sekali belanja, ia habis Rp 20 sampai Rp 30 ribu. “Murah sih, dan memang rasanya enak-enak,” ujarnya.

Hal serupa juga diakui oleh Samuel Yusuf, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian serta Koperasi dan UKM (Disperindagkop). Kepala Disperindagkop mengaku rajin menyuruh istri atau anak untuk berbelanja di pasar Ramadhan tersebut. Selain memang murah, dia juga mengaku ada kenikmatan tersendiri yang dirasakan setiap kali mencicipi penganan buka puasa tersebut setiap tahun. “Jangan-jangan yang banyak membeli malah yang tidak menunaikan puasa,” selorohnya. (ida)

-

Arsip Blog

Recent Posts