MABM Pererat Rasa Persatuan dan Kesatuan Antarsuku

Sukadana - Kepala Bagian Risalah dan Persidangan Sekretariat DPRD Kayong Utara, Tengku Riduan AMd mengatakan salah satu tujuan terbentuknya Majelis Adat Budaya Melayu (MABM), untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan sesama etnis dalam satu wadah tanpa rasa beda dalam perbedaan.

Kurang lebihnya sama sebagaimana yang disampaikan H Hendri Siswanto SSos, Sekda Kayong Utara, acara Pengukuhan Pengurus MABM Kayong Utara di Hotel Mahkota Kayong Sukadana beberapa waktu yang lalu.

Tengku Riduan yang juga merangkap sebagai Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi (Inkom) MABM Kabupaten Kayong Utara (KKU) menyebutkan, pengukuhan ditandai dengan dilantiknya pengurus MABM Kayong Utara masa khidmat 2010-2015 yang dilakukan secara langsung Ketua Umum DPP MABM Kalbar.

“Kepengurusan MABM KKU sebanyak 118 orang terdiri dari Dewan Penasihat 20 orang, Dewan Perangkat Adat 23 orang, Dewan Pengurus Harian 16 orang, dan pengurus bidang-bidang sebanyak 59 orang,” kata Ridwan saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (20/5).

H Hendri Siswanto SSos sendiri sebagai Ketua Dewan Pengurus Harian MABM KKU. “Suku Melayu dapat menjaga keseimbangan dan jati dirinya sebagai makhluk sosial yang hidup berdampingan dengan etnis lain dan dengan alam sekitarnya, selalu memupuk rasa persaudaraan, kesatuan dan persatuan bangsa. Kemudian berpegang teguh pada falsafah “Dimana Bumi Dipijak Disitu Langit Dijunjung”.

Bupati Kayong Utara Hildi Hamid yang dalam kepengurusan MABM ini menjabat sebagai Ketua Dewan Penasihat, juga menyampaikan sambutannya mengatakan terbentuknya kepengurusan MABM ini, sebuah kebahagiaan dan kebanggaan. Padahal KKU sebagai kabupaten yang usianya baru hampir menginjak usia tiga tahun ini sudah terbentuk MABM. (tas/hms/lud)

Sumber: http://www.equator-news.com
-

Arsip Blog

Recent Posts