Palangkaraya - Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) yang digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) dengan menampilkan eksotisme budaya dan adat istiadat masyarakat suku Dayak diikuti ribuan peserta dari seluruh kabupaten/kota.
"Festival Budaya Isen Mulang digelar sebagai salah rangkaian acara Hari Ulang Tahun Provinsi Kalteng ke-53 yang diperingati setiap tanggal 23 Mei," kata Kepala Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Provinsi Kalteng, Sadar Ardi, di Palangka Raya, Rabu (19/5/2010).
Menurut Sadar, tahun ini akan diadakan sebuah lomba khusus yaitu membuat kerajinan tangan dari rotan yang pada tahun-tahun sebelumnya belum pernah dilombakan.
Perlombaan mengolah rotan tersebut dimulai dari tata cara membersihkan, mengeringkan, membelah kemudian baru dilanjutkan menganyam rotan itu sendiri menjadi sebuah barang yang bisa digunakan.
"Pembukaan FBIM itu nantinya akan dilaksanakan pada tanggal pada 20 Mei mendatang dan berakhir pada tanggal 24 Mei, sama seperti tahun-tahun sebelumnya," katanya.
FBIM itu nantinya akan mengemas sejumlah olahraga dan perlombaan tradisional, seperti pawai budaya, karungut, sepak sawut, dayung tradisional, balago, dan manyipet.
Selain itu juga diwarnai sejumlah atraksi budaya suku Dayak lain semacam manetek kayu, bagasing, tari-tarian, mangenta, malamang, mangaruhi, dan besei kambe.
"Kami harap kegiatan ini akan menyedot wisatawan sebanyak-banyaknya, karena pengalaman tahun lalu tingkat hunian di hampir semua hotel dan penginapan se-Palangkaraya penuh," kata Sadar.
Sementara itu rangkaian acara lain yang akan mewarnai HUT Kalteng ke-53 yakni Kalteng Expo 2010 berisi pameran produk-produk unggulan daerah dan diikuti sejumlah provinsi lain.
"Kami mengundang kepada seluruh masyarakat Kalteng untuk menghadiri kegiatan tersebut, dan menjaga keamanan, kenyamanan, dan ketertiban selama acara berlangsung," katanya.
Sumber: http://wartadigital.com
"Festival Budaya Isen Mulang digelar sebagai salah rangkaian acara Hari Ulang Tahun Provinsi Kalteng ke-53 yang diperingati setiap tanggal 23 Mei," kata Kepala Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Provinsi Kalteng, Sadar Ardi, di Palangka Raya, Rabu (19/5/2010).
Menurut Sadar, tahun ini akan diadakan sebuah lomba khusus yaitu membuat kerajinan tangan dari rotan yang pada tahun-tahun sebelumnya belum pernah dilombakan.
Perlombaan mengolah rotan tersebut dimulai dari tata cara membersihkan, mengeringkan, membelah kemudian baru dilanjutkan menganyam rotan itu sendiri menjadi sebuah barang yang bisa digunakan.
"Pembukaan FBIM itu nantinya akan dilaksanakan pada tanggal pada 20 Mei mendatang dan berakhir pada tanggal 24 Mei, sama seperti tahun-tahun sebelumnya," katanya.
FBIM itu nantinya akan mengemas sejumlah olahraga dan perlombaan tradisional, seperti pawai budaya, karungut, sepak sawut, dayung tradisional, balago, dan manyipet.
Selain itu juga diwarnai sejumlah atraksi budaya suku Dayak lain semacam manetek kayu, bagasing, tari-tarian, mangenta, malamang, mangaruhi, dan besei kambe.
"Kami harap kegiatan ini akan menyedot wisatawan sebanyak-banyaknya, karena pengalaman tahun lalu tingkat hunian di hampir semua hotel dan penginapan se-Palangkaraya penuh," kata Sadar.
Sementara itu rangkaian acara lain yang akan mewarnai HUT Kalteng ke-53 yakni Kalteng Expo 2010 berisi pameran produk-produk unggulan daerah dan diikuti sejumlah provinsi lain.
"Kami mengundang kepada seluruh masyarakat Kalteng untuk menghadiri kegiatan tersebut, dan menjaga keamanan, kenyamanan, dan ketertiban selama acara berlangsung," katanya.
Sumber: http://wartadigital.com
