Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur mengalokasikan dana Rp448 juta untuk pembenahan tiga objek wisata di wilayah setempat.
"Ada tiga lokasi objek wisata yang akan dibenahi dengan menambah bangunan baru sebagai pelengkap," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro Djindan Moehdin.
Ia mengatakan, di situs Mlawatan Desa Wotangare, Kecamatan Kalitidu, yang disebut-sebut ada keterkaitan dengan legenda Kerajaan Malawapati direncanakan dibangun gapura dan pagar paseban situs Mlawatan.
Pembangunan dua fasilitas pelengkap situs Mlawatan tersebut, dialokasikan Rp289 juta dan proses tendernya sedang berjalan. "Sesuai jadwal Juni nanti pengerjaan dua bangunan itu dimulai," katanya.
Lokasi pembenahan objek wisata lainnya yakni Waduk Pacal di Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang.
Di lokasi tersebut direncanakan dibangun gazebo, arena bermain anak-anak, lokasi pelatihan pedagang dan kios persewaan pancing dengan anggaran Rp89 juta.
"Di lokasi itu, pedagang bisa berlatih membuat berbagai macam aneka makanan," katanya.
Sementara itu, di objek wisata ketiga yakni api abadi Kahyangan Api di Desa Sendangrejo, Kecamatan Ngasem, dialokasikan anggaran sebesar Rp89 juta.
Menurut dia, anggaran tersebut akan dimanfaatkan untuk membangun jembatan, perbaikan pembatas api dan berbagai pembenahan lainnya.
"Untuk pembangunan dengan sistem penunjukkan," katanya.
Pembenahan tiga objek wisata di Bojonegoro tersebut, dijadwalkan pada tahun 2010 ini sudah rampung dan diharapkan semakin mempercantik objek wisata di Bojonegoro untuk menarik wisatawan, demikian Djindan Moehdin. (fb/FB/ant)
Sumber: http://www.beritadaerah.com
"Ada tiga lokasi objek wisata yang akan dibenahi dengan menambah bangunan baru sebagai pelengkap," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bojonegoro Djindan Moehdin.
Ia mengatakan, di situs Mlawatan Desa Wotangare, Kecamatan Kalitidu, yang disebut-sebut ada keterkaitan dengan legenda Kerajaan Malawapati direncanakan dibangun gapura dan pagar paseban situs Mlawatan.
Pembangunan dua fasilitas pelengkap situs Mlawatan tersebut, dialokasikan Rp289 juta dan proses tendernya sedang berjalan. "Sesuai jadwal Juni nanti pengerjaan dua bangunan itu dimulai," katanya.
Lokasi pembenahan objek wisata lainnya yakni Waduk Pacal di Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang.
Di lokasi tersebut direncanakan dibangun gazebo, arena bermain anak-anak, lokasi pelatihan pedagang dan kios persewaan pancing dengan anggaran Rp89 juta.
"Di lokasi itu, pedagang bisa berlatih membuat berbagai macam aneka makanan," katanya.
Sementara itu, di objek wisata ketiga yakni api abadi Kahyangan Api di Desa Sendangrejo, Kecamatan Ngasem, dialokasikan anggaran sebesar Rp89 juta.
Menurut dia, anggaran tersebut akan dimanfaatkan untuk membangun jembatan, perbaikan pembatas api dan berbagai pembenahan lainnya.
"Untuk pembangunan dengan sistem penunjukkan," katanya.
Pembenahan tiga objek wisata di Bojonegoro tersebut, dijadwalkan pada tahun 2010 ini sudah rampung dan diharapkan semakin mempercantik objek wisata di Bojonegoro untuk menarik wisatawan, demikian Djindan Moehdin. (fb/FB/ant)
Sumber: http://www.beritadaerah.com