Atraksi Wisata Kota Tua Digelar 8-9 November

Jakarta- Atraksi Wisata Kota Tua (AWKT) kembali digelar untuk kedua kalinya pada Sabtu (8/11) dan Minggu (9/11) yang dipusatkan di Taman Fatahillah dan Museum Sejarah Jakarta.

Agenda tahunan Dinas Pariwisata DKI itu menampilkan berbagai jenis kegiatan budaya seperti pameran mobil antik, lomba masak resep tua, pameran barang antik "Batavia" dan atraksi panggung budaya yang akan menampilkan berbagai atraksi kesenian campuran dari beberapa negara seperti Kecapi dan Barongsai dari China, Keroncong Tugu dari Portugis maupun Tari Zapin dan Orkes Gambus dari Arab.

"Kami ingin masyarakat luas dapat menikmati dan menjadikan Kota Tua ini sebagai salah satu alternatif obyek wisata di Jakarta," kata Kepala Dinas Pariwisata DKI Arie Budiman di Jakarta, Rabu.

Untuk mengisi kegiatan selama dua hari itu, Dinas Pariwisata melakukan kerjasama dengan beberapa komunitas seperti Paguyuban Kota Tua, Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) dan Forum Betawi Rempug (FBR) yang bertanggungjawab atas acara penutup yakni Wisata Religi.

Dimulai dari pagi hingga malam hari, atraksi wisata itu akan dibuka dengan Pagelaran Karya Seni Anak Bangsa bertajuk Batavian Heritage Musical yang merupakan kolaborasi dari Job Rusli Orchestra dan mementaskan perpaduan tarian klasik Betawi Alio Kembang Topeng, Silat Beksi, Paduan Suara SMPN 119 dan Tarian Bendera dari Garuda Indonesia Color Guard.

Sebanyak 15 Abang dan None Jakarta juga akan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dengan memperagakan permainan tua Betawi yang hampir punah seperti Cici Putri, Tipong Balong, Gasing, Dompu, Gala Asin dan Takadal.

Semarak kembang api juga akan mengisi penutupan kegiatan di hari pertama sementara penutupan hari kedua akan diisi dengan Wisata Religi yakni tahlil akbar dan haul pahlawan yang dimaksudkan untuk memberikan penghormatan dan penghargaan bagi pahlawan nasional.

"Ini kebetulan karena pelaksanaannya yang bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November," kata Arie.

Pamer Angkot Antik
Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia akan menampilkan sekitar 20 mobil antik di kegiatan itu misalnya opelet kuno yang melayani trayek Kota-Mester dan Kampung Melayu-Cijantung, Ford Mobil A dan Ford Beauty buatan tahun 1932 dan truk tua Chevrolet buatan tahun 1928.

"Kami juga mempunyai eks mobil Indonesia 1 (mobil kepresidenan) yang belum pernah dipakai oleh Soekarno yang bisa kami pamerkan, tapi belum bisa dipastikan dipamerkan di Atraksi Kota Tua ini, karena kami juga mengadakan pameran di Surabaya," papar Ketua PPMKI Imam Effendi. (Ant/OL-06)

Sumber: http://www.mediaindonesia.com (6 November 2008)

Related Posts:

-