Yogyakarta - Rezeki tahunan masa Lebaran segera dinikmati masyarakat Yogyakarta terutama mereka yang bergerak dalam bidang pariwisata. Ribuan wisatawan diperkirakan memenuhi obyek wisata yang siap menyambut mereka dengan berbagai atraksi menarik.
Kepala Badan Pariwisata Daerah (Baparda) DI Yogyakarta Tazbir optimistis kunjungan wisatawan domestik akan meningkat. Tingginya tingkat hunian hotel di Yogyakarta saat ini menjadi tolok ukur untuk menilai peningkatan jumlah kunjungan itu.
"Jumlah penerbangan ke Yogyakarta juga meningkat setelah Air Asia membuka jalur Jakarta-Yogyakarta. Selain itu, kondisi cuaca yang cerah sangat mendukung pemudik untuk mendatangi tempat-tempat wisata," ungkapnya.
Baparda DIY berupaya menyediakan informasi mengenai lokasi wisata di Yogyakarta dengan mendirikan posko pelayanan informasi wisata di depan kantor Baparda, 28 September-4 Oktober. Masyarakat bisa mendapat informasi mengenai tempat makan, kamar hotel yang masih kosong, serta peta tempat wisata di seluruh DIY.
Pemerintah Kabupaten Bantul memperkirakan setidaknya 200.000 wisatawan akan membanjiri obyek-obyek wisata di wilayah mereka. Parangtritis masih menjadi obyek wisata andalan, seperti pada tahun- tahun sebelumnya dengan target 120.000 wisatawan. Sejumlah acara pentas seni tengah dipersiapkan untuk menghibur pemudik.
"Di Parangtritis, kami akan menghadirkan berbagai acara menarik seperti dangdutan dan pentas kesenian rakyat," kata Kepala Dinas Pariwisata Bantul Suyoto.
Suyoto menuturkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan kepolisian untuk mengantisipasi kemacetan. Agar wisatawan merasa nyaman, para juru parkir dan penjaja makanan di sekitar pantai diminta tidak menggunakan aji mumpung dengan mematok tarif lebih mahal.
Angguk
Di Kulon Progo, pemerintah daerah juga mengandalkan obyek wisata pantai. Beberapa pantai yang diperkirakan menjadi lokasi kunjungan favorit wisatawan antara lain Pantai Trisik, Pantai Glagah, dan Pantai Congot.
Berbagai persiapan pun tengah dilakukan Pemkab Kulon Progo. Di Pantai Glagah, misalnya, akses jalan masuk sudah diperhalus dan diperlebar. Dengan begitu, wisatawan diharapkan tidak lagi kesulitan menjangkau Pantai Glagah dari Jalan Yogyakarta-Purworejo.
Selain itu, kata Kepala Seksi Obyek dan Daya Tarik Wisata Kulon Progo Kuat Tri Utomo, pemerintah daerah bekerja sama dengan berbagai pihak menggelar panggung hiburan di pantai. Materi pertunjukan yang akan disajikan beragam, mulai dari pentas musik dangdut hingga tari tradisional angguk putri. Pertunjukan seni itu diharapkan mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan 10-15 persen lebih tinggi dari hari biasa.
Meningkatnya pengunjung sudah dirasakan pengelola Kebun Raya dan Kebun Binatang (KRKB) Gembira Loka. Humas KRKB Gembira Loka Suharti T mengatakan, jumlah pengunjung naik sekitar 50 persen dibandingkan dengan hari biasa. Angka ini diperkirakan terus meningkat, mengingat waktu libur Lebaran masih cukup panjang.
"Predikasi kami, angka kunjungan Lebaran kali ini naik sekitar 6.000 orang. Tahun lalu, kami mampu menarik 20.000 pengunjung. Mereka berasal dari berbagai daerah, terutama yang sedang mengunjungi keluarganya di Yogyakarta," ujarnya. (ENY/ARA/YOP/WER)
Sumber: cetak.kompas.com (30 September 2008)
