Sidikalang- Pemerintah Kabupaten Dairi menggelar pesta budaya Njuah-juah serta pameran pembangunan yang dipusatkan di Stadion Sidikalang, Rabu (8/10).
Pesta budaya njuah-juah dan pameran pembangunan ini diadakan setiap tahunnya bertujuan untuk melestarikan budaya Pakpak dan juga memberikan informasi kepada masyarakat Dairi maupun ke dunia luar tentang potensi dan sudah sejauh mana pembangunan yang telah dilaksanakan.
Ribuan masyarakat dari 15 Kecamatan se Kabupaten Dairi terlihat antusias dan bersemangat mengikuti acara itu. Terlihat kendati hujan datang, masyarakat berikut undangan tetap tidak beranjak dari lokasi.
Acara dihadiri Kadis Pariwisata Sumut, Sudarno mewakili Gubsu, Bupati Dairi DR MP Tumanggor, Wakapolres Dairi Kompol Burhan Deski, Kajari Sidikalang Saut Simanjuntak SH, Ketua DPRD Dairi Leonard Samosir, BA dan Ketua PN Sidikalang Belman Tambunan SH dan Bupati Pakpak Bharat Makmur Berasa SH.
Ketua dan Sekretaris panitia, Drs Pardamean Silalahi dan Kabid Budaya R Tumanggor, SPd dalam laporannya menjelaskan, pesta budaya njuah-juah ini dilakukan bertujuan untuk menggali sekaligus melestarikan budaya Pakpak. Para peserta yang datang sebanyak 15 kontingen dari seluruh Kecamatan di Dairi.
“Sebelum acara puncak, telah digelar berbagai kegiatan perlombaan busana Pakpak (jejab), perlombaan vocal group dan perlombaan cipta lagu Pakpak,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Badan Infokom Dairi Drs Ramses Simamora mengatakan pameran pembangunan dilaksanakan bertujuan untuk memeriahkan hari jadi Kabupaten Dairi ke 61 dan sekaligus untuk memberikan informasi kepada masyarakat sudah sejauh mana hasil pembangunan yang telah dicapai.
“Peserta pameran pembangunan ini diikuti 43 peserta dan akan dilaksanakan selama lima hari,” jelasnya. (dp)
Sumber: www.analisadaily.com (9 Oktober 2008)
