Jumlah Turis Melancong ke Indonesia Baru 5,62 Juta

Jakarta - Target 7 juta wisatawan mancanegara (wisman) alias turis asing yang ditetapkan dalam ‘Visit Indonesia Year 2008′ tampaknya sulit tercapai. Dari Januari hingga November 2008, jumlah wisman yang masuk ke Indonesia baru mencapai 5,62 juta.

Namun jika dibandingkan periode yang sama tahun 2007 sebanyak 4,99 juta orang, jumlah tersebut meningkat 12,77%.

Demikian disampaikan oleh Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Ali Rosidi dalam jumpa pers di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Senin (5/1).

Khusus untuk wisman yang datang ke Indonesia pada November 2008 mencapai 524,2 ribu orang atau naik 9,94 persen dibanding jumlah wisman November 2007 sebanyak 476,8 ribu orang. Dibanding Oktober 2008, jumlah wisman November 2008 turun 0,99 persen.

Jumlah wisman yang datang melalui 11 pintu masuk utama pada November 2008 naik 8,19 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya, yaitu dari 396,1 ribu orang menjadi 428,5 ribu orang. Dibanding Oktober 2008, wisman yang datang melalui 11 pintu masuk turun 1,90 persen.

Untuk wisman ke Bali pada November 2008 naik 16,46 persen dibanding November 2007. Dibanding Oktober 2008, jumlah wisman ke Bali mengalami penurunan sebesar 8,63 persen, yaitu dari 189,1 ribu orang menjadi 172,8 ribu orang pada November 2008.

Jumlah pengunjung (excursionists) yang transit di Indonesia dalam rangka perjalanan internasionalnya pada Januari-November 2008 mencapai 177,8 ribu orang. Dibandingkan periode yang sama tahun 2007, jumlah pengunjung transit internasional (excursionists) naik sebesar 3,49 persen.

Untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di 14 Provinsi pada Oktober 2008 mencapai rata-rata 48,83 persen, atau naik 6,17 poin dibanding TPK September 2008 yang besarnya 42,66 persen. TPK hotel berbintang di Bali naik 0,37 poin, yaitu dari 68,69 persen pada September 2008 menjadi 69,06 persen pada Oktober 2008.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di 14 Provinsi selama Oktober 2008 adalah 2,19 hari, turun 0,38 hari dibanding September 2008. (Detikcom/x)

Sumber: http://hariansib.com (13 Januari 2009)

Related Posts:

-

Arsip Blog