Pontianak, Kalbar - Kali kelima Pemkot Pontianak dan Pontianak Post menggelar festival arakan pengantin. Tahun ini tidak sekadar festival, ada pengantin sungguhan yang diarak. 17 Pengantin Siap Diarak ke Masjid Mujahidin.
Sebanyak 17 pasang calon pengantin khidmat mendengar penjelasan panitia Festival Arakan Pengantin di Kantor Wali Kota, dua hari lalu. Mereka adalah pasangan pengantin sungguhan yang akan diarak pada, Minggu (25/10) nanti. Ratu wajah tegang dan senang bercampur baur di wajah para calon pengantin itu. Tegang karena dalam hitungan hari akan ijab kabul, sah menjadi suami istri. Senang lantaran biaya pengantin dan mas kawin dibiayai Pemkot Pontianak.
Hadir pula pada rapat tersebut peserta festival arakan pengantin, kantor urusan agama enam kecamatan, dan pengurus Masjid Raya Mujahidin.
Tahun ini Pemkot Pontianak dan Pontianak Post menyuguhkan hal yang berbeda pada Festival Arakan Pengantin. Bila sebelumnya arakan pengantin bukan dilakukan pengantin suguhan, kali ini sebanyak 17 pasang pengantin sungguhan akan diarak bersama rombongan festival. Pada hari yang sama langsung dilaksanakan ijabkabul.
Mereka akan dinikahkan di Masjid Raya Mujahidin. "Kami menyediakan mas kawin berupa cincin tiga gram, biaya menikah, biaya rias serta pakaian pengantin, dan voucher menginap di hotel," ujar Rudi Enggano Kenang, Ketua Panitia Peringatan Hari Jadi ke-244 Pontianak yang juga Asisten Setda Pemkot Pontianak.
Hal baru yang ada pada Festival Arakan Pengantin tahun ini adalah peserta yang tidak hanya dari Pontianak. Ada kelompok arakan pengantin Melayu Malaysia dan Singapura. Dari Pontianak ada utusan enam kecamatan, Bank Kalbar, dan BMPD Kalbar.
Dipastikan meriah. Ingin menyaksikannya, silakan datang ke Car Free Day, Jalan Ahmad Yani, Minggu besok, pukul 07.00.
Rudi Enggano mengatakan, baik peserta festival maupun pengantin akan diarak dari Halaman Museum Kalbar ke Masjid Raya Mujahiddin. Di Mujahiddin, pengantin menggelar akad nikah. "Untuk penilaian festival indikatornya kurang lebih sama dengan tahun lalu," jelasnya.
Dua hari sebelumnya digelar rapat di Graha Pena Pontianak Post khusus untuk peserta Festival Arakan Pengantin. Peserta dijelaskan tentang rute dan urutan arakan.
Pejabat pelaksana teknis arakan pengantin Kecamatan Pontianak Barat, Henny Irawaty mengatakan kesiapan mereka sebagai peserta sudah lebih dari 90 persen. "Personel, kelengkapan, dan mental sudah siap."
Pontianak Barat punya tradisi membanggakan pada Festival Arakan Pengantin. Pada 2013 Pontianak Barat menggondol juara pertama, tahun berikutnya meraih juara dua. Tahun ini Pontianak Barat ingin mengulang prestasi dua tahun lalu. "Kami ingin merebut kembali juara pertama," ujar Henny.
Selain festival, Pontianak Barat mengutus tiga pasang pengantin sungguhan. Henny mengungkapkan masyarakat antusias untuk dapat menikah massal pada Festival Arakan Pengantin 2015. "Awalnya banyak yang tidak tahu, setelah kami umumkan di media sosial, dalam waktu satu hari langsung ada yang daftar. Mereka datang sendiri ke kantor camat," kata Henny menjelaskan.
Sumber: http://www.pontianakpost.com