Bangka-Belitung- Riuh tetabuhan rudat membuka acara Pameran dan Pagelaran Seni se-Sumatera (PPSS) XI, Jumat (21/11) malam. Suasana kantor Gubernur Babel di kawasan Air Itam, Pangkalpinang yang biasanya senyap mendadak ramai. Ribuan warga menyaksikan 1000 rudat yang dimainkan pelajar SD hingga SMA se-Pangkalpinang. Malam pun makin gemerlap oleh taburan cahaya kembang api yang membelah gelapnya langit.
Acara dibuka dengan suguhan tari Japin Serumpun setelah Gubernur Babel dan rombongan memasuki arena kegitan. Dilanjutkan dengan sambutan Gubernur Babel Eko Maulana Ali sekaligus membuka acara dengan menabuh rebana di atas panggung.
Kegitan PPSS diikuti oleh provinsi di Pulau Sumatera ini menurut gubernur sebagai momen untuk memperkenalkan potensi yang dimiliki Babel. Agenda rutin tahunan itu pun sebagai wadah menunjukkan kretaifitas seni di Sumatera.
"Kegiatan ini dapat menjadi ajang kreatifitas, serta menjadi ruang berdialog untuk mengairahkan dan membangun kesenian Sumatera ke depan," kata Eko berharap.
lebih dari itu, lanjutnya dengan pembinaan dan pengembangan seni budaya hendaknya diarahkan pada seni dan budaya itu sendiri. Seniman dan budayawan serta masyarakt sebagai pendukung dan penikmat seni.
Pembukaan PPSS XI sekaligus juga peringatan sewindu Provinsi Babel yang bertema `Satukan tekad` membangun masyarakat yang adil dan bermartabat dengan prinsip bersama bersatu bergerak maju.
Sesudah sambutan Eko, tabuhan rebana muali membahana mengiringi lengok penari bergerak lincah yang disutradarai Radindo Ibnu Hajar dan pengarah musik Eko Iskandar.
Gubernur, wakil gubernur, Ketua DPRD Babel serta beberapa pejabat lainnya ikut menari bersama dengan para penari dan masyarakat.
Acara malam pembukaan PPSS ditutup dengan menampilkan artis asal Babel, Mega dan Moel yang mempersembahkan beberapa lagu malam itu.
terdapat beberapa agenda selama PPSS berlangusng, diantarnya permainan gasing, barong sai, dan sejumlah pertunjukan oleh wakil provinsi di Sumatera.(*)
Sumber: http://www.bangkapos.com (22 November 2008)
