’Mimpi Anak Pulau’ Hadirkan Kekuatan Bangsa Melayu

Jakarta - Film Mimpi Anak Pulau menghadirkan kekuatan bangsa melayu. Hal ini bisa dilihat dari perpaduan aktor dan aktris yang terlibat dalam produksi film tersebut.

Film yang diproduksi Nadienne Batam Production dan Studiopro 1226 Jakarta rencananya akan rilis pada Februari mendatang. Film yang diadaptasi dari novel karya Abidah El Khalieqy, penulis Perempuan Berkalung Sorban ini merupakan kisah nyata kehidupan dan perjuangan anak pulau dari Batam bernama Gani Lasa.

Beberapa nama aktor dan aktris Indonesia terlibat dalam film besutan Executive Producer Indra Sudirman tersebut. Diantaranya, Ray Sahetapy, Ananda Faturrahman (Ananda Lontoh), Herdin Hidayat dan aktor cilik pendatang baru Daffa Permana. Sedangkan dari Malaysia ada Dato Tamimi dan Mardiana Alwi.

"Film ini sangat menarik karena kekuatan bangsa melayu bisa jadi dekat satu sama lainnya. Lewat Mimpi Anak Pulau kita bisa berdialog dan menguatkan ruang persaudaraan antar negara serumpun," kata Ray Sahetapy, seperti dalam siaran pers yang diterima redaksi, Selasa (19/1/2016).

Film bergenre drama ini disutradarai oleh Kiki Nuriswan. Film sangat menginspirasi anak Indonesia agar tetap bersekolah dalam kondisi sesulit apa pun.

"Mimpi Anak Pulau berbeda dengan film saya sebelumnya, film ini menceritakan tentang anak pulau Batam yang berjuang untuk merubah kehidupan yang sudah ditakdirkan padanya. Jadi film ini sangat nusantara, kekuatannya bisa jadi inspirasi," Ray, menambahkan.

Sementara menurut Gani Lasa, tokoh yang diangkat kisahnya dalam Mimpi Anak Pulau mengaku terharu dan bahagia. Ia sangat tersentuh dengan novel yang kemudian diangkat ke layar lebar. Bahkan sampai membuatnya menangis karena terkenang kembali dengan masa kecil.

"Hidup saya ini pahit, pahit, pahit terus sampai akhirnya manis di ujung," ungkap Gani Lasa.

Gani mengatakan, ada dua orang yang cukup berjasa dalam hidupnya sehingga menjadi sebuah mimpi manis seperti sekarang ini. Dua orang hebat itu adalah ibunya (Rabiah) dan adiknya (Sani) yang telah berpulang mendahului Gani Lasa.

"Lewat novel atau film ini, saya merasakan sepertinya mereka hidup kembali," demikian Gani Lasa.

Mimpi Anak Pulau dijadwalkan tayang di seluruh bioskop Tanah Air akhir Februari 2016. Selain di Indonesia, film ini juga bakal diputar di negara serumpun seperti Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam.

-

Arsip Blog

Recent Posts