Purbalingga - Sudah banyak korban kasus pelecehan seksual hingga pemerkosaan akibat mudahnya video porno diakses melalui di telefon seluler. Salah satu korbannya adalah gadis bawah umur, In (13) siswi kelas satu sebuah SMP di Purbalingga Jawa Tengah.
Dia dicabuli oleh tiga anak baru gede (ABG) secara bersama-sama di sebuah kandang ayam. Ketahuan warga, mereka bertiga langsung diamuk massa. Motornya hancur dan ketiganya langsung diamankan di Polres Purbalingga, Kamis (13/1).
Ketiga ABG kampung ini adalah, Nu (16), Roh (17) dan Mus (15) semuanya warga Desa Tlahap, Kecamatan Karangreja, kabupaten setempat. Kepada petugas pemeriksa, ketiga ABG menuturkan, nekat berbuat demikian karena terinspirasi adegan-adegan porno yang diakses melalui telefon seluler milik mereka. Mereka mengaku membeli ponsel second yang berfasilitas menyimpan file video dengan harga 250.000 di sebuah counter HP. "Terinspirasi dari adegan cabul yang sering kita tonton bersama-sama, kita bertiga ingin mencobanya," Nu.
Kejadian itu sudah kesepakatan bersama, calon korban dan lokasi juga sudah mereka sepakati. “Kejadiannya seminggu yang lalu. Saya mengajak In jalan-jalan saya jemput dia mau karena mantan pacar. Kemudian saya bawa ke kandang ayam,” katanya saat dimintai keterangan oleh polisi.
Setelah sampai di kandang ayam, dia lalu mengontak rekan-rekannya. Di kandang ayam itulah In kemudian dipaksa untuk melakukan tindakan mesum oleh ketiga ABG tersebut. Tapi perbuatan di siang hari bolong diketahui warga setempat.
Mereka lalu digerebek dan dipukuli secara beramai-ramai. Mereka lalu digirim ke kantor polisi bersama dengan barang bukti seperti sepeda motor, sejumlah baju, ponsel, celana termasuk celana dalam korban.
Kapolres Purbalingga, AKBP Roy Siahaan menyatakan keprihatinannya atas budaya pornografi yang kini marak di ponsel-ponsel. “Setiap teknologi ada dampak buruknya, ironisnya para korban kemajuan teknologi informasi sampai di pelosok desa yang jauh dari kota," tandasnya. (A-99/A-147)***
Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com
