Tanjungpinang, Kepulauan Riau - Pemutaran film "Rare Fish" di Jakarta Internasional Film Festival (Jiffest) ke-11, Selasa malam, sangat membantu mempromosikan pariwisata di Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Bintan Tourism Board (BiTB), Sapril Sembiring kepada ANTARA usai menyaksikan pemutaran film yang mengambil lokasi "shooting" di Desa Kawal dan Teluk Bakau, Kabupaten Bintan awal 2009 tersebut.
"Film tersebut sangat bagus dan mendapat sambutan yang luar biasa dari penonton," ujarnya yang dihubungi dari Tanjungpinang.
Pengambilan gambar di Bintan tersebut, menurut dia sangat membantu promosi wisata Bintan di dalam negeri maupun diluar negeri.
"Karena film karya mahasiswa asal Rusia, Basil Mironer tersebut tidak hanya diputar di Indonesia, namun juga pernah diputar California dan Busan," ujar Sapril.
Film yang dibintangi seniman dan pencipta lagu dari Kota Tanjungpinang, Ribut Suryadi beserta Sa`diah dan Robby tersebut, menurut dia juga telah meraih penghargaan di Palm California sebagai pemenang kategori mahasiswa terbaik dibidang sinematografi dan di Busan, Korea sebagai film terbaik tingkat internasional Asean, kategori film pendek.
Sapril menambahkan, pemutaran film "Rare Fish" di layar lebar Blizt Megaplex Grand Indonesia lantai 8 tersebut, diputar bersamaan dengan enam film lainnya dari luar negeri. Terados dari Spanyol, Left Right dari Yunani, The Adolescence dari Ukraina, City of Sadness dari Amerika, Outing dari Singapura dan Olimpiadas dari Argentina.
Ribut Suryadi, menurut Sapril sangat gembira dengan sambutan penonton di Jakarta, apalagi dirinya baru pertama kali main film.
Sapril yang ikut mendampingi Ribut Suryadi pada sesi tanya jawab setelah pemutaran film tersebut, menyebutkan penonton banyak yang ingin mengetahui keindahan dan keunikan wisata Bintan dan Kota Tanjungpinang.
"Kami juga mengajak seluruh penonton yang hadir untuk melakukan kunjungan wisata ke Bintan dan Kota Tanjungpinang," ujarnya.
Film "Rare Fish" sendiri disutradarai oleh Basil Mironer dari Rusia, Director Photography, Alexa Gracia dari Costarica, Producer, JC Grump, dari Amerika, serta dibantu rekan-rekannya dari New York University TISCH Asia School of the Art.
Jiffest ke-11 sendiri sudah dibuka dari 4 Desember dan berakhir pada 14 Desember 2009.(*)
Sumber: http://www.antaranews.com